Indonesia Sukses Bersejarah di Asian Games 2018, Netizen Ungkap Peran Ahok

"...Langit menangis karena kami sangat sedih hari ini karena kami harus meninggalkan negaramu yang indah," kata Sheikh Ahmad.

Editor: Tariden Turnip
Instagram basuki btp
Ahok menerima bendera Asian Games 2018 pada penutupan Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan 

TRIBUN-MEDAN.COM - Perhelatan Asian Games 2018 resmi ditutup Minggu (2/9/2018) dengan sukses bersejarah bagi Indonesia.

Hujan lebat tak menyurutkan semangat banyak warga yang datang memenuhi Gelora Bung Karno untuk menyaksikan upacara penutupan.

Presiden OCA Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Ahmed Al-Sabah memberikan selamat kepada tuan rumah sebelum menyatakan Asian Games ditutup.

"Anda mengangkat energi Asia," kata Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, Presiden Dewan Olimpiade Asia kepada massa yang memenuhi Gelora Bung Karno.

"Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang, energi Asia, merupakan sukses bersejarah," tambahnya seperti dilansir kompas.com.

"Terima kasih Jakarta, Terima kasih Palembang...Langit menangis karena kami sangat sedih hari ini karena kami harus meninggalkan negaramu yang indah," kata Sheikh Ahmad.

"Kami pulang dengan banyak kenangan, kenangan indah dalam pesta olahraga hebat ini. Kami tak akan pernah melupakannya, kamu akan selalu ada di hati kami," tambahnya.

Defile atlet tiap negara menyemarakkan Upacara Penutupan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, <a href='https://medan.tribunnews.com/tag/jakarta' title='Jakarta'>Jakarta</a> Pusat, Minggu (2/9/2018).

Defile atlet tiap negara menyemarakkan Upacara Penutupan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (2/9/2018).(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, Indonesia telah mencapai tiga kesuksesan dalam penyelenggaraan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang.

Kesuksesan tersebut, yakni terkait sarana dan prasarana, penyelenggaraan serta prestasi.

"Saya ucapkan selamat untuk kita semua yang telah berhasil mewujudkan Asian Games ke-18 ini meraih tiga sukses, dari sisi sarana dan prasarana, dari sisi penyelenggaraan, dan dari sisi prestasi," kata Wapres Kalla, dalam sambutannya pada Upacara Penutupan Asian Games 2018, di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (2/9/2018) malam, seperti dikutip Antara.

Menurut Wapres, dalam hal sarana dan prasarana, Pemerintah Indonesia berhasil menggenjot pembangunan arena pertandingan dan juga jalur transportasi kereta api ringan (light rail transit) di Jakarta, Palembang, dan Jawa Barat.

Sementara itu dari segi prestasi, Wapres Kalla mengatakan, untuk pertama kalinya Indonesia mencetak sejarah dengan prestasi tertinggi dan berada di urutan empat besar sejak pelaksanaan Asian Games pertama di India 1951.

"Ini adalah capaian prestasi tertinggi Indonesia dalam sejarah keikutsertaannya di Asian Games, dari peringkat 17 pada Asian Games ke-17 dengan empat medali emas di Incheon, Korea Selatan; naik ke peringkat empat dengan 31 medali emas di Jakarta kali ini," kata Ketua Dewan Pengarah Inasgoc tersebut.

Kontingen Indonesia berhasil mencapai target di Asian Games 2018, dengan berada di urutan keempat setelah China, Jepang, dan Korea Selatan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved