Taman Selfie Binjai Pelepas Dahaga Para Penggila Lokasi Wisata Instagramable

Laporan Wartawan Tribun Medan / Dedy Kurniawan 

TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Warga dan khususnya yang tinggal di perkotaan mungkin butuh destinasi wisata outdoor sambil menjajal wisata kuliner saat berakhir pekan.

Dan momen-momen itu belum lengkap rasanya jika belum diabadikan dan diupload ke media sosial di era milenial ini.

Bagi kamu yang keranjingan berselfie mau pun welfie bersama keluarga di spot-spot indah dan menarik belum lengkap dan instagramable kalau belum menjajal 25 spot menarik Taman Selfie yang berlokasi di Jalan M. T. Haryono, Kebun Lada, Binjai Utara.

Tak cuma berfoto, di Taman Selfie yang menawarkan suasana outdoor alam dengan pepohonan, pengunjung bisa sambil menikmati aneka ragam wisata kuliner. 

Owner Taman Selfie, Ahmadi mengatakan sesuai namanya, Taman Selfie yang hampir seluruh tempatnya bernuansa outdoor ini penuh dengan spot-spot selfie menarik.

Mulai dari pertama kali mencecahkan kaki di pintu masuk, narsisme dan "virus" selfie pengunjung sudah akan digoda untuk langsung melakukan swafoto.

"Saya suka sama alam, seperti pepohonan makanya buat destinasi wisata dengan spot foto dan wisata kuliner ini. Saya juga spesialis janda-janda restoran, jadi saya takeover pebisnis yang angkat tangan, jadi tinggal poles," ujarnya

"Sekarang kan banyak yang instagramable, dan selfie itu virus jadi kita perlu antivirusnya, kita beri vaksinnya di Taman Selfie ini. Ini cafe jadi target generasi milenial, memanfaatkan yang sedang hits," tambah Ahmadi. 

"Jadi pengunjung sini, orang kebanyakan luar Binjai, 50 persen ada datang weekend. Orang cari spot yang instagramble. Orang sekarang berlomba-lomba jadi viral, jadi belum sah kalau di instagramnya belum banyak berfoto dispot-spot yang bagus," ujarnya. 

Saat masuk ke area dalam, siap-siap pengunjung perlahan mulai terpesona merasakan udara sejuk yang dilepaskan dari pepohon rindang yang berdiri menghiasi sudut-sudut Taman Selfie.

Suara gemerisik dedaunan dan semilir angin akan menambah aduhai suasana bareng keluarga, sahabat, kekasih, rekan kerja, teman sekolah, atau orang-orang yang kita cintai.

Pengunjung juga bisa memberi makan ikan dengan pakan, cukup dengan uangnya sekhlasnya yang nantinya buat perawatan kolam, gak ada patokan harga.

Di antara pepohonan juga ada beberapa burung merpati yang jinak, menambah harmoni suasana nuansa outdoor alam. 

Sebelum menjajal spot-spot foto di Hitz Park (bagian Taman Selfie), pengunjung bisa memesan kuliner menarik dengan cara berbeda dibanding di restoran atau cafe lainnya.

Pengunjung tak akan merasa menunggu lama untuk bersantap. Bahkan bisa-bisa pesanan anda yang malah jadi menunggu. 

"Pengunjung gak akan merasa menunggu lama pesanan kulinernya, bisa-bisa pesanan yang nunggu pelanggan. Sistem pemesanan makanan di sini unik. Semua menu makanan dan minuman dengan fotonya masing-masing digantung pot kecil yang tergantung di dinding," ujar Ahmadi.

Lanjut Ahmadi pengunjung juga diberikan pot yang serupa, kemudian dipersilahkan mengambil kertas bertuliskan menu di dalam pot menu makanan-minuman yang dipilih, lalu dimasukkan ke dalam pot pengunjung

"Nanti pelayan akan mengambil pot berisi makanan-minuman yang pengunjung pesan, ketika pengunjung sudah duduk di mejanya. Nah ada piala kita berikan buat yang mesan, jadi bisa jadi bahan berswafoto juga sambil menunggu," kata Ahmadi. 

Menu-menu di sini tergolong cukup terjangkau untuk ukuran cafe. Menu dan nama-namanya juga lumayan menarik dan kekinian, ada mi terbang, pizza bollywood, roti cubit, minuman es kepo, es teler, es kasmaran, aneka ragam jus dan kopi.

Untuk makanan juga beraneka ragam, mulai gurami, ayam penyet, nasi goreng, kentang goreng, dan lainnya. 

Tempat santap Taman Selfie cukup sejuk, terbagi atas beberapa bagian, di tengah taman yang hanya beratapkan langit, di tengah taman dengan tenda payung, hingga di pinggir-pinggir taman dengan atap permanen yang mampu menaungi pengunjung apabila hujan turun.

Jika ingin lebih santai juga ada lokasi makan di lesehan, sambil diiringi nyanyian dan musik-musik yang teduh. 

"Pusat cafe ada di rumah kayu yang khusus dibangun sebagai spot selfie. Rumah kayu ini terhubung satu sama lain melalui jembatan kayu yang diberi nama Titi Jodoh, cukup menarik. Di dalam kedua rumah kayu ini juga terdapat spot foto-foto yang menggoda," kata Ahmadi.

Untuk spot foto-foto saat ini dipusatkan di Hitz Park. Pengunjung cukup merogeh kocek Rp 15.000 menjajal semua spot foto seharian. Bauat yang sudah memesan makan akan dapat potongan uang masuk ke Hitz Park 50 persen. 

Di area Hitz Park, para penggila spot aduhai bisa merasakan sensasi foto di rumah belanda, rumah islandia, sepeda terbang, permadani terbang berlatar pemandangan hijau, rumah hobbit, titi jodo, mural 3D, rumah terbalik, sapu terbang layaknya Harry Potter, ayunan, dan rumah pondok bertingkat. 

Kisah Taman Selfie ini awalnya dulu kafe rumah pohon, namun hanya bertahan enam bulan saja, karena tidak berkembang hingga akhirnya ditake over oleh Ahmadi.

Selama tiga bulan ide kreatif nan cemerlangnya berhasil menyulap menjadi Taman Selfie dan ngehits.

"Gak perlu tukang banyak, saya pakai pekerja seni, yang punya ahli khusus. Saat ini ada 22 muda-mudi yang bekerja bersama. Taman Selfie buka mulai 11.00 hingga pukul 23.00 WIB. Paling banyak weekend dikunjungi, khususnya di pukul 15.00 hingga pukul 18.00," katanya Ahmadi

Di Taman Selfie ini juga asyik sambil menikmati acara-acara bareng teman sekolah, arisan, rapat, kencan romatis bareng kekasih, atai juga sambil kerja bagi yang tak harus ke kantor. 

Rina dan Ani mengaku berkunjung dari Medan. Rina mengaku tahu Taman Selfie dan penasaran karena melihat dari sosial medianya dan baru pertama kali datang sudah membuat Rina terpesona. 

"Tahunya dari sosmed sama Google, kami dari Medan ini, saya baru pertama kali. Spot-spotnya bagus-bagus, indah dan unik-unik. Nanti diupload ke sosmed, instagram pastinya donk," pungkasnya. 

(Dyk/tribun-medan.com)