Terungkap Tampang Sang Pacar yang Tega Membunuh Salsabila, Netizen: Sumpah Gak Nyangka
Netizen sempat men-capture sosok Beni, kekasih Salsabila di dalam akun Facebook. Seperti yang disampaikan Violita
TRIBUN-MEDAN.com, LUBUKPAKAM - Akun facebook pribadi Salsabila Aidil Adha (15) korban pembunuhan oleh pacarnya yang mayatnya dibuang di parit areal perkebunan Kelapa Sawit PT Lonsum Desa Sei Merah Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang tiba-tiba menghilang Rabu, (26/9/2018) sore.
Sejak pagi akun facebook pribadinya "Salsa Billa" sempat dibanjiri ucapan duka oleh orang-orang yang mengenalnya
Namun di sore hari akun facebooknya itu pun sudah tidak bisa dilihat lagi. Sempat ada creenshot ucapan duka yang masuk ke dinding facebooknya.
Salah satu orang yang memberikan ucapan duka adalah akun facebook "Aira Meysah".
" Masjh gk nyangka sal kau pigi kek gini sal dulu kita main sama2 sal cabot les sama2 sal. Semoga tenang ko di alam sana yah sabil,"tulis Aira Meysah dengan ditambahi emoticon sedih.
Sosok Salsabila memang dikenal cukup baik oleh warga di sekitar lingkungan rumahnya. Ia merupakan warga Desa Bangun Sari Baru Kecamatan Tanjung Morawa.
" Si Salsa ini baik anaknya. Ya mau gabung-gabung sama masyarakat sini. Ya temannya pun banyak,"ujar Sukiyem tetangganya.
Baca: Karni Iliyas Bengong saat Edy Rahmayadi Sibuk Buka Data-datanya Soal Suporter Kerap Berkelahi
Baca: Inilah Suporter Sepakbola yang Tewas Sejak Edy Rahmayadi Pimpin PSSI
Baca: Sepasang Mucikari Ini Sudah Tiga Kali Jual Gadis Belia ke Pria Hidung Belang

Belakangan diketahui kalau pembunuh Salsabila adalah Beni yang tak lain merupakan pacarnya sendiri.
Polisi pun sudah berhasil menangkap tiga orang pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuhan ini dan satu diantaranya adalah pacarnya yakni Beni warga Desa Sei Merah Kecamatan Tanjung Morawa.
Netizen sempat men-capture sosok Beni, kekasih Salsabila di dalam akun Facebook.
Baca: Dijemput Paksa Kasus Suap Mantan Gubernur Sumut, Muhammad Faisal Diperiksa di Ruang Kapolsek Sunggal
Baca: KPK Jemput Paksa Anggota DPRD Sumut, Tersangka Kasus Korupsi Berjamaah Suap APBD
Seperti yang disampaikan Violita. Dia tak menyangka Beni merupakan sosok yang tega membunuh Salsabila.
Sepengetahuannya Beni anak yang baik dan lugu.
Dia mencecar berbagai pertanyaan juga terkait dengan motif pembunuhan itu. Sampai sekarang motif pembunuhan Salsabila masih gelap.
"Beny? Kau pelakunya ben? Ya Allah ben ben apa yang ada di dalam otk kau ben? Kau sdar kan ben? Kau waras kan? Supaya apa kau bunuh si salsa ben? Ben maksud kau apa? Sumpah ngk nyangka aku kau pmbunuhnya ben. Ku kira kau baik lugu yallah ben gk nyangka sumpah!!!," tulis Violita.
Kapolres Deliserdang, AKBP Eddy Suryantha Tarigan yang dikonfirmasi membenarkan kalau pihaknya telah berhasil menangkap tiga orang pelaku.
Ia menuturkan saat ini ketiganya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
" Iya otak pelakunya si B itu. Jumlah tersangkanya ada tiga orang dan saat ini sudah kita tahan. Korban merupakan S," kata Eddy Rabu, (26/9/2018).
Pada Senin, (24/9/2018) pagi warga yang tinggal di sekitaran perkebunan kelapa sawit PT Lonsum Desa Sei Merah sempat dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan yang sudah membusuk.
Saat itu korban ditemukan dalam keadaan kepala yang sudah menjadi tengkorak. Orang yang bertama sekali menemukan jasadnya itu adalah Taufik salah satu pekerja kebun.
Ketika hendak menyebrang parit yang ada di areal kebun, Taufik sempat mencium bau tidak sedap.
Kemudian ia pun mencari sumber bau dan kemudian ditemukanlah jasad korban dengan ditutupi pelepah daun kelapa sawit.
Jasad Sudah Jadi Tengkorak
Warga yang tinggal di area perkebunan kelapa sawit kebun PT Lonsum Desa Sei Merah Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin perempuan Senin, (24/9/2018).
Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan membusuk di areal parit.
Informasi yang dikumpulkan di lokasi mayat tersebut pertema sekali ditemukan oleh Taufik pekerja dari PT Lonsum.
Saat itu ia ingin menyebrang parit dan sempat mencium bau busuk.
" Ya katanya ada mayat makanya kami ke mari. Enggak tau siapa yang menemukan pertama kali tapi memang di sini jarang ada orang lain datang kalau bukan pekerja," ujar Faisal salah satu warga.
Kaur Humas Polres Deliserdang, Ipda Dodi Martha mengatakan kalau ciri-ciri mayat tersebut berjenis kelamin perempuan dan tinggi sekitar 160 cm.
Hingga saat ini belum diketahui identitas mayat tersebut.
" Sekitar pukul 09.00 tadi pagi si Taufik ini menemukannya. Jadi setelah mencium bau busuk itu kemudian dicarinya sumbernya dan kemudian ditemukannya di parit. Setelah itu baru kemudian dia menjerit dan datanglah temannya baru kemudian dilaporkannya ke mandornya,"kata Dodi.
Setelah mendapat informasi temuan mayat itu pihak Polsek Tanjung Morawa bekerjasama dengan Inafis Polres Deliserdang pun turun ke lokasi.
Setelah dievakuasi selanjutnya mayat tersebut pun langsung di bawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan otopsi.
Pantauan Tribun-Medan.com kalau mayat tersebut sempat ditutupi dengan pelepah daun sawit di parit.
Selain itu jasadnya tampak mengenakan jas hujan bewarna oranye.
Bagian kepala tampak sudah menjadi tengkorak.
(dra/tribun-medan.com)