Ayah Sampai Hati Garap Dua Putri Kandungnya, Dikeroyok Massa yang Beringas

Seorang ayah berna Suwandi Siregar (38) tega mencabuli dua putrinya MS (15) dan MHS (14).

Penulis: Tommy Simatupang |
TRIBUN MEDAN/TOMMY SIMATUPANG
Pelaku Suwandi Siregar yang tega mencabuli dua putrinya di Polres Siantar, Sabtu (22/12/2108). 

"Kemudian informasi tentang perbuatan tersangka diketahui oleh masyarakat sekitar, lalu pada hari ini saat tersangka sedang sarapan di rumahnya, tiba - tiba warga masuk ke dalam rumah dan memukuli tersangka,"ujarnya.

Warga yang sudah geram membawa pelaku ke Polres Siantar.

Pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut tentang perlakuan keji ini.

Sebelumnya peristiwa seperti ini juga terjadi di Tobasa. 

Apa yang ada dalam pikiran ayah dan paman kandung dari gadis yang diperkosa hingga hamil empat bulan?

Ayah kandung dan paman kandung tega menyetubuhi gadis berusia 15 tahun inisial (AS) di Desa Napitu Parsambilan, Toba Samosir.

Anehnya sang ayah kandung dan sang paman sama-sama saling tidak mengetahui perbuatan bejat tersebut hingga bertemu di kantor polisi.

Peristiwa tersebut juga sedah sedang ramai diperbincangkan di media sosial Facebook oleh pemilik akun Facebook Henra Simangunsong.

Dalam unggahannya Henra memosting foto dan menuliskan:

"Pelaku cabul terhadap anak dan bere sendiri di desa nadeak napitupulu kecamatan silaen tobasa. AS dicabuli bapak dan tulangnya sendiri hingga hamil empat bulan. Dasar biadab...," tulisnya.

Akun FB Henra Simangunsong memosting foto dan menuliskan
Akun FB Henra Simangunsong memosting foto dan menuliskan "Pelaku cabul terhadap anak dan keponakan kandung di desa nadeak napitupulu kecamatan silaen tobasa" (Facebook Henra Simangunsong)

 
Polres Tobasamosir membenarkan hal tersebut dan mengaku sudah menahan kedua tersangka, yakni ayah kandungnya inisial JS (38) dan paman kandungya inisial AMN (33).

Berdasarkan pemeriksaan Polisi, kejadian  memalukan itu sudah berlangsung sejak akhir 2015 lalu.

"Setelah kita selidiki sudah berlangsung sejak akhir tahun 2015 lalu. Biadabnya, pelaku adalah ayah kandung dan juga paman kandung 'tulangngya' sendiri. Dan mereka sudah kita tahan," ujar Kasat Reskrim Polres Tobasamosir, AKP Nelson JP Sipahutar ketika dihubungi melalui telepon selular, Sabtu (26/1/2018).

Kata Nelson, informasi tersebut awalnya berdasarkan kecurigaan warga terhadap kondisi tubuh AS yang mengalami perubahan.

Kemudian warga memberi informasi, lalu Polres Tobasa mendalami hingga memburu pelaku.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved