Pasukan TNI Baku Tembak di Markas KKB Egianus Kogoya, Prada Laode Tertembak

Kontak tembak ini terjadi sekitar pukul 08.55 WIT, saat pasukan TNI akan melakukan patroli rutin dan mengecek daerah ketinggian.

Facebook TPNPB
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melalui akun Facebook Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memberikan pernyataan atas pembantaian puluhan pekerja PT Istaka Karya. (Facebook TPNPB) 

Dengan adanya beberapa kali penyerangan yang dilakukan oleh KKB terhadap pasukan TNI, maka tentunya TNI akan semakin meningkatkan kewaspadaan.

"Saat ini, kondisi Mapenduma sekitarnya dalam keadaan kondusif, situasi sudah dapat dikuasai kembali oleh pasukan TNI," ujar Aidi.

Prada Laode Majid, prajurit TNI yang mengalami luka tembak di bahu kanan saat diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB), di Distrik Mapenduma, Nduga, Papua, pada Kamis (31/1/2019), telah dievakuasi ke Timika, Jumat (1/2/2019).

Prada Laode Majid, prajurit TNI 751 RK/VJS yang mengalami luka tembak saat diserang KKB di Mapenduma, Kamis kemarin saat tiba di RSUD Mimika,setalah berhasil dievakuasi, Jumat (1/2/2019)

Prada Laode Majid, prajurit TNI 751 RK/VJS yang mengalami luka tembak saat diserang KKB di Mapenduma, Kamis kemarin saat tiba di RSUD Mimika,setalah berhasil dievakuasi, Jumat (1/2/2019) (KOMPAS.com/Irsul Panca Aditra)

Kondisi korban saat ini stabil dan sedang menjalani perawatan medis di RSUD Mimika.

Rencananya, korban yang merupakan prajurit dan Satuan Yonif 751 RK/VJS itu akan dirujuk ke Rumah Sakit Angkatan Darat Marthen Indey, di Kota Jayapura, Sabtu (2/2/2019), untuk menjalani perawatan lanjutan.

Dandim 1710 Mimika Letkol Infanteri Pio L Nainggolan mengatakan, korban tiba di RSUD Mimika sekitar pukul 11.48 WIT, setelah dievakuasi dari Bandara Kenyam, Nduga, ke Bandara Mozes Kilangin, Timika, menggunakan helikopter milik Angkatan Darat.

"Korban tiba di RSUD Mimika sekitar pukul 11.48 WIT," kata Pio.

Menurut Kapendam 17 Cenderawasih Kolonel Infanteri M Aidi mengatakan, proses evakuasi berhasil dilaksanakan dalam keadaan aman dengan menggunakan pesawat helly jenis MI-17 V5/HA-5143 milik Penerbad TNI AD, yang dipiloti Kapten Cpn Lukma dengan route Mapenduma-Kenyam-Timika, sekitar pukul 09.05 WIT.

Evakuasi dipimpin langsung Dandim 1702/JWY Letkol Infanteri Candra Dianto, didampingi 4 personel TNI.

"Terbang dari Mapenduma ke Kenyam dengan perjalanan udara sekitar 30 menit. Selanjutnya mendarat di Bandara Kenyam dalam rangka pengecekan kondisi pasien oleh tim medis yang stand by di Kenyam," kata Aidi, dalam keterangan tertulisnya, Kamis siang.

"Pukul 10.45 WIT take off dari Lapter Kenyam menuju Timika," tambah Aidi.

Menurut Aidi, korban sedang menjalani pemeriksaan oleh tim dokter, serta dibersihkan luka-lukanya.

Proyektil peluru di bahu korban sudah diangkat. Diagnosa sementara tidak ada yang mengenai organ vital, seperti jantung dan paru-paru.

"Kondisi stabil kesadaran tinggi. Rencana besok pagi akan dievakuasi ke RSMI Jayapura guna mendapatkan perawatan lebih lanjut," pungkas Aidi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved