Mencekam Detik-detik Macan Tutul Lepas dari Perangkap dan Terkam Petugas dan Warga, Ini Videonya
Mencekam Detik-detik Macan Tutul Lepas dari Perangkap dan Terkam Petugas dan Warga, Ini Videonya
Mencekam Detik-detik Macan Tutul Lepas dari Perangkap dan Terkam Petugas dan Warga, Ini Videonya
TRIBUN-MEDAN.com - Seekor macan tutul berkeliaran di area Lama Pind, Jalandhar, India, pada Kamis (31/1/2019).
Hewan liar itu masuk ke dalam rumah warga dan butuh waktu lebih dari 9 jam bagi petugas untuk menangkapnya.
Diwartakan The Times of India, penduduk berkerumun dan berisik, serta beberapa orang melemparinya dengan batu bata, sehingga membuat macan tutul panik lalu menyerang empat orang.
Macan tutul pertama kali terlihat di sebuah rumah sekitar pukul 12.00 waktu setempat.
Warga yang ketakutan kemudian menghubungi Petugas Margasatwa, yang kemudian mencoba menangkapnya dengan jaring.
Namun, binatang tersebut lolos dan melompati seorang petugas sehingga membuatnya terjatuh dari tembok pagar.
Setelah kabur, macan tutul kemudian mengarah ke jalanan dan mencari tempat untuk bersembunyi.
Selanjutnya, dia menuju ke padang. Di sana, penduduk setempat berkumpul sehingga menimbulkan kekacauan yang justru membuat macan tutul tertekan.
Polisi turun tangan dengan memblokir jalanan untuk menghentikan orang-orang memenuhi area di sekitar macan tutul.
Pada pukul 17.00 waktu setempat,macan tutul masuk ke sebuah rumah lain dan tidak bisa berkutik sebab dalam keadaan tersudut.
"Nampaknya dia berkeliaran dari perbukitan Himachal Pradesh dan kemudian setelah melewati area padang distrik Hoshiarpur, lalu mencapai Jalandhar," kata petugas kehutanan, Singh Gill.
Akhirnya setelah menembakkan tiga anak panah berisi obat penenangl, macan tutul dapat ditangani.
Kini, hewan itu berada dalam perawatan Departemen Kehutanan India. Fox News mewartakan, empat korban tidak mengalami luka yang mengancam nyawa.
Bayi diterkam macan tutul
Bayi perempuan usia empat bulan diambil dari keluarganya oleh seekor macan tutul.
Namun, bayi itu ditemukan dalam kondisi tewas.
Diwartakan Daily Mail, Jumat (25/1/2019), tubuh anak kecil itu ditemukan di aliran sungai tak jauh dari rumah orangtuanya di desa Yedgaon, dekat Pune, Maharashtra.
Dia diidentifikasi bernama Kalyani Zete.
Peristiwa serangan macan tutul itu bermula ketika dia tertidur di area terbuka bersama keluarganya yang berprofesi sebagai gembala.
Kemudian, predator itu datang dan menyeretnya menjauh. Penduduk desa memasang perangkap dan meluncurkan patroli malam untuk memburu binatang tersebut pada Rabu lalu.
Macan tutul kerap mendekati penduduk di India, dan tak jarang menimbulkan korban jiwa.
Peristiwa kematian Kalyani terjadi selang beberapa haru usai macan tutul mengambil anak perempuan usia tiga tahun dari pangkuan ibunya di Benggala Barat.
Mencekam Detik-detik Macan Tutul Lepas dari Perangkap dan Terkam Petugas dan Warga, Ini Videonya
Anak bernama Pranita Oraon dan ibunya, Puja, berada di halaman rumah mereka di kawasan perkebunan teh Garganda di Alipurduar pada pekan lalu.
Namun, dia tidak menyangka momen itu menjadi saat-saat terakhirnya bersama sang putri.
Macan tutul dilaporkan melompati pagar untuk memasuki perkebunan, tempat Puja bekerja sebagai buruh.
Meski melawan, dia tidak bisa menyelamatkan putrinya.
Tubuh balita tersebut ditemukan tak berdaya sekitar 3 km pada keesokan paginya.
"Saya mencoba yang terbaik. Hewan itu sangat besar, saya tidak bisa menyelamatkannya," katanya.
Saat macan tutul menyerang, Puja sedang memasak di depan rumahnya dan anaknya berada di dekatnya.
"Ketika macan tutul itu mengambil anak itu, ibunya berlari mengejar dan teriakannya menarik penduduk desa lainnya," kata Sibu Chhetri, seorang penduduk setempat.
Dalam lima pekan, ada tiga anak yang dibunuh oleh kucing besar liar di wilayah itu.
Bulan lalu dua bocah laki-laki berusia 6 dan 12 tahun tewas oleh macan tutul dalam insiden terpisah hanya selang beberapa hari di kebun teh di Alipurduar.
Ada sekitar 4.000 ekor macan berkeliaran di distrik Darjeeling, Kalimpong, Jalpaiguri, dan Alipurduar, yang merupakan wilayah bagi 283 kebun teh
Konflik manusia dan hewan liar terus meningkat di India, seiring dengan penyusutan habitat yang mendorong hewan seperti gajah, harimau dan macan menuju pemukiman penduduk.
Sebelumnya, macan dan harimau yang masuk perkampungan penduduk kerap ditembak mati, namun peraturan baru yang dikeluarkan pemerintah tahun 2011 menyebutkan bahwa hewan liar, termasuk macan tutul, yang masuk perkampungan harus ditangkap hidup-hidup.
Ini videonya:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Macan Tutul Berkeliaran di Rumah Warga, 4 Orang Terluka"
Penulis : Veronika Yasinta