YPI Amir Hamzah Medan, Sekolahnya Para Juara
Sejak didirikan tahun 1968 oleh Prof Dr H Usman Pelly MA, sekolah ini sudah menyelenggarakan pendidikan dari jenjang TK hingga SMA/SMK.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Pengalaman Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Amir Hamzah Medan dalam mengelola pendidikan tampaknya tak perlu diragukan lagi.
Sejak didirikan tahun 1968 oleh Prof Dr H Usman Pelly MA, sekolah ini sudah menyelenggarakan pendidikan dari jenjang TK hingga SMA/SMK.
Salah satu visi utama yang dimiliki sekolah swasta, yang berlokasi di Jalan Meranti Nomor 1, Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, ini adalah menciptakan anak didik berakhlak mulia, kreatif, dan berprestasi.
"Mata pelajaran Akhlak Mulia diletakkan sebagai muatan lokal utama di semua unit, mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA dan SMK," ujar Agus Riyaf SPd, Humas YPI Amir Hamzah Medan saat ditemui, Rabu (13/2/2019).
Akhlak Mulia, lanjut Agus, diutamakan sebab akhlak berkaitan erat dengan kedisiplinan, kemandirian, dan prestasi.
Program muatan lokal akhlak mulia digagas atas dasar penanaman nilai karakter pada anak.
Dengan muatan lokal tersebut, sekolah bukan hanya mencetak siswa yang cerdas dari sisi akademis dan nonakademis, tetapi juga berkepribadian baik.
"Kita ingin membentuk karakter anak didik lebih dahulu, karena itu bakal sejalan nantinya dengan program-program yang lain. Ini berguna juga sebagai pondasi anak dalam bertingkah laku dalam lingkungan sosialnya. Agar anak tau hal-hal mana yang pantas dan/atau tidak untuk dilakukan," ujar Agus lagi.
Agus mengungkapkan, YPI Amir Hamzah Medan merupakan sekolah asimilasi, yang berisikan siswa-siswi dari berbagai suku dan agama yang ada di Sumut. Sekolah ini memiliki moto: "Sekolah Para Juara".
"Jargon 'Sekolah Para Juara' ini timbul, karena awalnya siswa-siswi SMA kita sering memenangkan lomba di luar. Hal positif itu kemudian diikuti oleh siswa-siswi dari unit yang lain (TK/SD/SMP/SMK), sehingga kemudian 'Sekolah Para Juara', dijadikan moto, agar memacu semua siswa untuk berprestasi," ungkap Agus.
Prestasi yang diukir bukan hanya pada tingkat kota dan provinsi, melainkan sampai tingkat nasional dan internasional.
Kata Agus, pihaknya tak hanya fokus mengembangkan kompetensi anak didik di bidang akademik, melainkan juga mendorong anak didik untuk mengembangkan minat dan bakat masing-masing.
"Siswa-siswi kita paling sering memenangkan lomba di bidang olahraga dan seni. Pernah juga menang dalam olimpiade yang diselenggarakan USU dan Unimed," katanya.
Dikatakan Agus, dari segi fasilitas, YPI Amir Hamzah Medan terbilang lengkap. Mulai dari Wi-Fi, perpustakaan, dan auditorium, kemudian pemancar radio dan bioskop untuk kegiatan ekstrakurikuler siswa/i, hingga laboratorium biologi, kimia, fisika, komputer, dan workshop (bengkel) untuk praktik siswa/i.
Kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) yang tersedia pun cukup banyak. Antara lain paskibra, Palang Merah Remaja, futsal, basket, karate, sendratari, musik (modern dan klasik), teater, perkusi, komunitas film, radio, serta mikrotik dan desain grafis.