Satelit Nusantara Satu Mengorbit, 25.000 Desa Terpencil Bisa Akses Internet, Video Peluncurannya

Satelit Nusantara Satu Mengorbit, 25.000 Desa Terpencil Bisa Akses Internet, Video Peluncurannya

Editor: Tariden Turnip
spaceX
Satelit Nusantara Satu Mengorbit, 25.000 Desa Terpencil Bisa Akses Internet, Video Peluncurannya. Falcon 9 milik SpaceX membawa satelit Nusantara Satu milik Indonesia meluncur ke orbit pada Jumat (22/2/2019) pukul 8.45 WIB. 

Satelit Nusantara Satu mengandalkan platform SSL-1300 140 dengan usia desain selama lebih dari 15 tahun ini memiliki 38 transponder C/Ext-C Band dengan cakupan meliputi wilayah Asia Tenggara.

Satelit ini juga memiliki 8 spot beam Ku-band dengan total kapasitas bandwidth 15 Gbps atau sekitar tiga kali lipat kapasitas satelit konvensional dengan cakupan seluruh wilayah Indonesia.

Satelit buatan Space System Loral (SSL), setelah meluncur akan menuju slot orbit 146 derajat BT tepat di atas Papua, Indonesia.

Satelit ini akan dikendalikan melalui Satellite Control Center yang berlokasi di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.

Menurut Ridwan, meskipun satelit relatif lebih mahal, punya batas usia, butuh perencanaan yang panjang, serta memerlukan perjuangan untuk mendapatkan slot orbit.

Namun, cara yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhan komunikasi di Indonesia adalah dengan menggunakan satelit.

Peluncuran satelit Nusantara Satu menggunakan roket pendorong Falcon 9 dari SpaceX.

Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) memandang  satelit Nusantara Satu akan menguntungkan masyarakat di daerah-daerah pelosok untuk memperoleh akses teknologi informasi.

Dengan demikian, percepatan ekonomi di daerah dapat terwujud.

"Kehadiran Nusantara Satu dapat mengatasi kesenjangan akses internet di berbagai pelosok Indonesia. Dengan peran internet yang semakin besar bagi perekonomian, satelit ini akan mampu memberikan nilai lebih bagi aktivitas ekonomi masyarakat," ujar Hendra Gunawan, Ketua ASSI dalam pernyataannya, Selasa (12/2/2019).

Hendra menambahkan, meningkatnya akses internet, khususnya di wilayah Indonesia Timur, akan berdampak positif bagi terbukanya peluang-peluang ekonomi baru.

" Teknologi informasi adalah salah satu kunci kemajuan ekonomi modern saat ini. Satelit Nusantara Satu dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap internet dan ini modal bagi kemajuan masyarakat di pelosok Indonesia," sebut dia.

Akses internet yang meluas juga akan memperkuat birokrasi yang efisien dan mendorong transparansi penggunaan dana di daerah.

Apalagi, kini pemerintah pusat makin agresif menyalurkan dana pembangunan ke wilayah pedesaan.

"Nusantara Satu kami harapkan dapat membuka akses internet di 25.000 desa di Indonesia. Ini akan sangat strategis bagi percepatan ekonomi dan pengelolaan pembangunan, seperti halnya internet dan media sosial yang dapat membuka ruang pemasaran yang lebih luas bagi pelaku usaha mikro untuk mengembangkan bisnisnya di daerah dan juga sistem pelaporan anggaran desa yang kini harus dilakukan online," jelas Direktur Utama PSN Adi Rahman Adiwoso. 

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved