News Video
Dikira Sudah Punah, Hiu Langka Ditemukan Terbawa Banjir dari Gunung Cycloops Papua, TONTON VIDEO. .
Sejak Selasa (19/3/2019) pagi, warga korban banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua gempar
Ikan hiu gergaji memakan udang kecil dan ikan-ikan kecil. Tapi ikan hiu gergaji Sentani telah punah.
Pada masa lalu, danau sentani merupakan bagian dari laut yang jauh menjorok ke darat.
Kemudian terjadi pergerakan lapisan bumi, sehingga Danau Sentani terpisah dari laut.
Lama kelamaan Danau Sentani berubah dari berair asin menjadi tawar.
Hiu gergaji kemudian beradaptasi dengan air Danau Sentani yang berubah menjadi tawar.
Ikan ini terakhir ditangkap nelayan Sentani tahun 1974 dan setelah itu tidak pernah ada lagi.
Punahnya ikan hiu ini disebabkan oleh eksploitasi berlebihan, pencemaran air danau oleh limbah rumah tangga, dan penggunaan jaring insang (gill net).
Ikan hiu gergaji sejak masa prasejarah hingga kini, sudah menjadi bagian dari budaya suku Sentani. Motif ikan hiu gergaji tergambar pada batu-batu Situs Megalitik Tutari.
Selain itu suku Sentani yang bermukim di Pulau Asei, menjadikan hiu gergaji sebagai obyek lukisan kulit kayu mereka.
Nah, kini dengan penemuan hiu pasca bencana perlu diteliti lebih lanjut mengenai populasi hiu di Papua, khususnya di wilayah Sentani. (*)
Artikel ini dikompilasi dari dari facebook/antara news dan portalsains.org