Oknum PNS Simalungun Terekam CCTV Curi Kotak Infak, Uang Rp 1,2 Juta Dibawa Kabur
Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun Nursyono (43) menjadi pelaku pencurian kontak infaq
Penulis: Tommy Simatupang |
Pelaku mengakui perbuatannya.
"Pelaku yang diringkus warga sudah kita amankan. Saat ini tengah kita periksa.
Penjaga mesjid dan warga merasa keberatan dengann kejadian ini,"pungkasnya.
Kotak Infak Bernilai Rp 3 Juta Dicuri
Sementara itu di Kabupaten Karo pernah terjadi pencurian kotak infak.
Personel Kepolisian dari Polsek Simpang Empat berhasil mengamankan pelaku pencurian.
Kotak Infak di Masjid Baiturrahim Desa Gongsol Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo dibobol maling terekam CCTV. Pelaku beraksi pada (2/8/2018) sekitar pukul 11.00 WIB lalu.
Tak lama setelah kejadian, pengurus Masjid Baiturrahim Muhammad Hasan Surbakti langsung membuat Laporan Polisi ke Polsek Simpang Empat.
Bahwa telah kehilangan kotak Infak yang berisikan uang sebanyak Rp 3 juta rupiah.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan bahwa berdasarkan CCTV yang ada di Masjid Baiturrahim, dilakukan pengecekan bahwa dengan ciri-ciri seperti di gambar, bahwa pelaku sesuai dengan rekaman CCTV tersebut.
Diketahui bahwa pelaku atas nama Iswandi (39) warga Brayan Bengkel Gang Rezeki Kota Medan
"Masyarakat langsung mengamankan pelaku dan membawa ke Polsek Simpang Empat pada Selasa (7/8/2018) kemarin sekitar pukul 12.30 WIB," kata Tatan, Rabu (8/8/2018).
"Setelah dilakukan interogasi terhadap pelaku, ia mengakui pencurian Kotak Infak di mesjid Baiturrahim Desa Gongsol," sambungnya.
Masih kata Tatan, barang bukti yang berhasil diamankan satu buah gembok merek HSKC, satu pucuk obeng, satu unit sepeda motor merek Yamaha Mio warna merah BK 2239 AFD, satu buah jaket warna merah maron dan satu buah helm warna putih merah jambu.
"Saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Simpang Empat," jelas Tatan.
(tmy/tribun-medan.com)