Ular Aneh! Kulitnya Kasar Seperti Biawak, Ternyata Sering Bikin Kesal Pemancing di Tanjungbalai

Postingan di Facebook ini memancing ketertarikan beberapa orang yang penasaran dengan ular yang sekilas mirip ular raksasa anakonda itu.

Facebook/Rey Simbolon Rimbang
Ular karung. 

TRIBUN-MEDAN.com-Banyak jenis ular yang dapat ditemukan di wilayah Indonesia. Namun, mungkin ada beberapa jenis ular yang belum pernah anda lihat, walaupun sebenarnya bagi sebagian orang ular itu adalah makhluk yang biasa mereka jumpai.

Salah satunya adalah ular yang diunggah di facebook oleh Rey Simbolon Rimbang, warga asal Tanjungbalai.

Roy yang mengaku kesal karena sering bersinggungan dengan jenis ular ini, secara bercanda mengatakan bahwa ia baru saja memenangkan pertarungan dengan jenis ular bersisik kasar ini.

Baca: Nekat Injak Lalu Pegang Ular King Kobra dengan Tangan Kosong, Beberapa Detik Kemudian Pria Ini Tewas

Baca: Dikira Ular Raksasa, Pria ini Malah Temukan Hewan Langka Berusia 30 Tahun di Kolam Ikannya

Baca: Spesies Ular Baru Ditemukan, Dapat Menusuk Musuh Tanpa Membuka Mulut

Postingannya di Facebook pun memancing ketertarikan beberapa orang yang penasaran dengan ular yang sekilas mirip ular raksasa anakonda itu.

Kepada Tribun Medan, Roy Simbolon Rimbang mengatakan ular berwarna hitam itu biasa disebut ular goni.

Ini foto-fotonya:

Gambar mungkin berisi: sepatu dan luar ruangan

Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih

Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih

Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih dan sepatu

Gambar mungkin berisi: luar ruangan

Gambar mungkin berisi: luar ruangan dan air

Keterangan foto tidak tersedia.

“Ular goni ini panjangnya bisa mencapai 2 meter.  Kalau yang saya dapatkan ini panjangnya hanya 1 meter,” katanya, Rabu (10/4/2019).

Menurutnya, meskipun berbadan besar,  ular goni tidaklah berbahaya bagi manusia.

“Seperti piton kalau dilihat rahangnya. Tapi kalau kita digigit, rasanya hanya seperti digigit semut. Giginya pun tak ada. Ada, tapi hanya kecil-kecil,” tuturnya.  

Khusus bagi pemancing ikan, lanjutnya, ular ini memang terkadang membuat jengkel karena mencuri ikan tangkapan.

“Ular ini makan ikan. Kalau aku taruh sepuluh pancingan dan saya tinggalkan beberapa lama, paling tidak ada dua atau tiga ular goni yang terpancing kail itu,” katanya.

Menurutnya, ular goni bukanlah pemandangan langka dan biasa hidup di parit-parit dekat rumahnya.

Menurut situs ularindonesian.blogspot.com, ular goni atau ular karung lar ini biasa hidup di perairan yang pelan mengalir, baik tawar maupun air payau, seperti muara, sungai atau kanal air tawar.

Penampakan ular ini terlihatnya menjadi semakin jarang mungkin karena penangkapan berlebihan.

Betina berukuran lebih besar, dapat mencapai hingga 2.9m sedangkan yang jantan hanya dapat tumbuh hingga 1.5m.

Ular induk dapat melahirkan anak dalam jumlah sangat banyak, dari 18 - 48 anak, individu baru lahir lebih bersifat semi-terrestrial dan lebih sering di darat dibandingkan ular dewasa, sifat ini akan pelan-pelan hilang sesaat kulit longgar pada ular muda mulai mengembang.

Ular karung berperan dalam menjaga keseimbangan populasi ikan dan belut.

Meskpun dianggap kurang berbahaya, kenyataannya ular ini dapat memberikan gigitan yang kuat jika diprovokasi atau diganggu, gigi bengkok yang dimiliki ular ini juga dapat ditinggal menancap di korbannya, yang dapat memberikan pengalaman menyakitkan.

(ton/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved