Menteri Diganti, Pengurus Koperasi Merah Putih di Siantar Makin Bingung dengan Kerangka Kerja

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR- Pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) di Kota Pematangsiantar makin dibuat bingung dengan kerangka kerja koperasi.

Apalagi pascapergantian Menteri dari Budi Arie Setiadi ke Ferry Joko Juliantono pada Selasa (9/9/2025), banyak program baru direncanakan, sementara yang lama belum berjalan apapun. 

Mahadi Sitanggang selaku Ketua Pengurus KMP Tanjung Pinggir yang ada di Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar mengaku bingung.

Program yang diwacanakan banyak, sementara anggaran dasar koperasi belum terbentuk.

“Kita makin bingung dibuat pemerintah pusat soal koperasi ini. Baru-baru ini dikabarkan Koperasi Merah Putih akan mengerjakan PLTS atau Solar Panel, makin mengada-ngada,” ujar Mahadi. 

“Jangankan mengerjakan solar panel, kantor aja pun kita belum punya. Operasional anggaran kita gak punya. Realistis ajalah yang dikerjakan maunya,” ujarnya. 

Mahadi menyebut alangkah baiknya pemerintah mempertimbangkan KMP di kelurahan-kelurahan untuk mengerjakan sesuatu yang lebih realistis, efektif dan berdampak kepada masyarakat.

Sehingga masa depan KMP bisa berkesinambungan.

“Bisnis di bidang penjualan LPG, pupuk ajalah. Itu aja coba, belum berjalan. Apalagi solar panel dan segala macem. Jangan omon-omon lah,” katanya.

Senada dengan Mahadi, Ketua KMP Siopat Suhu dari Kecamatan Siantar Timur, Naron Sihombing juga mengaku kebingungan.

Pemerintah pusat, ujarnya, berubah-ubah dalam memberikan pedoman kerangka kerja. 

“Kita juga bingung ini. Terus berubah-ubah haluan koperasi ini. Makanya kita nunggu aturan yang pasti aja,” kata Naron Sihombing.

Dari 53 kelurahan yang diarahkan untuk mendirikan koperasi di Kota Pematangsiantar, baru 1 kelurahan yang sudah beroperasi yaitu Koperasi Merah Putih yang saat ini Naron Sihombing ketuai.

Itupun di-support oleh 80-an anggota yang mayoritas berjualan kedai kelontong. 

“Kita belum tahu soal ada wacana untuk mengerjakan solar panel, PLTS atau semacamnya, bang. Belum ada sampai ke sana,” pungkasnya.