Jarang Diketahui Cahaya Smartphone, Tablet, Laptop dan Senter Merusak Retina Mata, Bisa Buta?
Jarang Diketahui Cahaya Smartphone, Tablet, Laptop dan Senter Merusak Retina Mata, Bisa Buta?
TRIBUN-MEDAN.COM -Jarang Diketahui Cahaya Smartphone, Tablet, Laptop dan Senter Merusak Retina Mata, Bisa Buta?
//
Tak bisa dipungkiri lagi, sekarang ponsel pintar sudah menjadi sebuah kebutuhan sehari-hari yang tidak bisa ditinggalkan.
Sayangnya, munculnya perangkat layar sentuh itu disertai dengan meningkatnya masalah kesehatan.
Banyak yang bertanya-tanya tentang dampak potensial dari penggunaan jangka panjang dari teknologi seperti ponsel pintar, tablet, dan laptop, terutama bagaimana itu bisa merusak mata dan otak.
Baca: CARA MUDAH Download Lagu Koplo Via Vallen, Nella Kharisma, Siti Badriah - Lagi Syantik,Ayu Ting Ting
Baca: Ternyata Motif Asmara, Pelaku Merupakan Teman Dekat Korban Guru Budi Harianto dalam Komunitas

Beberapa orang menghubungkan cahaya biru dari perangkat tersebut dengan masalah mata, seperti kebutaan.
Apakah cahaya yang sama dari ponsel atau perangkat selular lain benar-benar merusak mata, jawabannya adalah tidak.
Memang benar bahwa cahaya biru dapat menyebabkan kerusakan tetapi hanya ketika berbagai sel dalam tubuh menjadi overexposed.
Baca: WHATSAPP TERBARU - Cara Mudah Mengunci, Mencegah Seseorang Baca Pesan Pribadi Ambil Alih Telepon
Perangkat elektronik, termasuk ponsel pintar, tablet, TV LCD, dan laptop memancarkan cahaya biru dalam jumlah yang tidak berbahaya bagi retina atau bagian mata lainnya.
Demikian menurut David Ramsey, seorang spesialis penyakit retina dan direktur Riset Kedokteran Mata di Rumah Sakit dan Medis Lahey Pusat, seperti dilansir dari medical daily.
“Cahaya biru ini tidak mungkin menimbulkan bahaya fisik pada retina,” katanya dalam sebuah artikel yang diposting oleh Harvard Medical School.

Baca: Gisel - Kabar Terbaru Gisel - WIjin Kisah Percintaan, Tudingan soal Gempita hingga Respons Pembully
“Konsumen elektronik tidak berbahaya bagi retina karena jumlah cahaya yang dipancarkan. Sumber cahaya biru industri itu sengaja disaring atau dilindungi untuk melindungi pengguna.”
Ramsey mengatakan tidak ada bukti yang mendukung penggunaan lensa penghalang cahaya biru untuk melindungi kesehatan retina.

Ia megnatakan beberapa produsen telah didenda karena klaim menyesatkan tentang jenis lensa tersebut.
Baca: WHATSAPP TERBARU - Cara Mudah Mengunci, Mencegah Seseorang Baca Pesan Pribadi Ambil Alih Telepon
Baca: Gisel - Kabar Terbaru Gisel - WIjin Kisah Percintaan, Tudingan soal Gempita hingga Respons Pembully
Perangkat yang dapat memancarkan cahaya biru intensitas tinggi termasuk senter kelas militer dan lampu genggam lainnya.