INILAH 4 Pengakuan Reino tentang Luna Maya, Sebut Tanggal Putus dan Kesalahan Fatal Melanggar Hukum

Pria berdarah Jepang itu juga mengatakan bahwa tidak ada yang namanya teman makan teman.

Reino Barack menyebutkan kekecewaannya kebada sang mantan kekasih.

Setelah menjalin hubungan selama lima tahun, Reino merasa tak adil atas perilaku balasan Luna Maya.

"Selama lima tahun saya support dia banyak, secara mental, fisik, psikolog agar dia menjadi orang 'jadi'. Saya enggak mau ngomong panjang lebar, tapi saya sangat dikecewakan, saya mendingan enggak ngomong deh, tanya aja kepada orangnya. Cuma ya kalau air susu dibalas air tuba saya sih berat ya menurut saya, enggakfair," jelas Reino Barack.

Ia juga beberkan sikap Luna Maya yang dianggapnya kasar.

Reino kerap kali menasehati mantan pacarnya itu untuk bersifat lebih sopan dan tidak teriak-teriak pada orang lain saat marah.

"Saya selalu ngajarin kalau ngomong sama orang kadang kalau pun marah jangan teriak-teriak. Kalau nge-treat orang yang enggak begitu penting juga dengan hormat lah, panggil waiter, waitress, pramugari, kan enggak usah galak-galak amat," kata Reino.

Reino pun menutup interview tersebut dnegan mengungkapkan bahwa ia telah memaafkan Luna Maya.

"Dia juga state sendiri 'i am sorry', dia bilang. Ya udah dia udah minta maaf, saya enggak bilang saya pahlawannya dia jahat lho, tapi kan saya bilang saya dikecewakan," tutup Reino Barack.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul 4 Pengakuan Reino Barack tentang Luna Maya, Sebut Tanggal Putus dan Kesalahan Fatal Melanggar Hukum, http://surabaya.tribunnews.com/2019/04/29/4-pengakuan-reino-barack-tentang-luna-maya-sebut-tanggal-putus-dan-kesalahan-fatal-melanggar-hukum?page=all.