5 Fakta Kronologi Bripka Afrizal Tewas Diberondong Peluru Kawanan Perampok Bersenjata Api
Kronologi Bripka Afrizal Tewas Diberondong Peluru saat Kejar Kawanan Perampok Bersenjata Api.
Apalagi, mereka mendengar saat itu pelaku masih berada di dalam rumah korban.
Bripka Afrizal yang ditemukan dengan kondisi mengalami luka tembak pada bagian dadanya (Kolase Sripoku.com)
3. Pelaku kabur lewat jembatan
Saat di tengah perjalanan menuju TKP, mereka mendengar kabar kalau pelaku kabur lewat jembatan.
Bripka Afrizal yang berboncengan dengan dengan Kades Masdi, melihat ada 3 motor masing-masing pelaku berboncengan.
Mereka pun mengejar pelaku.
Pelaku sempat mengeluarkan tembakan berulang-ulang, saat Bripka Afrizal bersama warga mengepung kawanan perampok.
4. Terjadi aksi saling tembak
Tak pelak, aksi saling tembak terjadi saat Bripka Afrizal memberikan tembakan peringatan.
Warga yang mencoba mengepung sempat kocar kacir, karena pelaku menembak secara membabi buta.
Saat pelaku melarikan diri, Bripda Mahmudi menemukan Bripka Afrizal yang terlungkup di posisi jalan dengan keadaan tanpa denyut nadi.
Saat diperiksa, Afrizal dalam keadaan tidak sadarkan diri dan ditemukan luka tembak pada bagian tengah dadanya.
4. Bripka Afrizal dibawa ke Puskesmas
Bripda Mahmudi bersama warga kemudian membawa korban ke Puskesmas Pembantu di Desa Beringin Jaya dan di sana Afrizal dinyatakan telah meninggal.
Dan korban pencurian, Kodri mengalami luka tembak di bagian paha dan perut sebelah kiri.
Kepala Polres Ogan Komering Ilir AKBP Donni Eka Syaputra membenarkan kejadian tersebut.