BERMULA Temuan Mayat Bocah 12 Tahun, Warga Pukuli, Telanjangi dan Bakar Hidup-hidup 2 Wanita

BERMULA Temuan Mayat Bocah 12 Tahun, Warga Pukuli, Telanjangi dan Bakar Hidup-hidup 2 Wanita

ENFOQUE
ILUSTRASI - #BERMULA Temuan Mayat Bocah 12 Tahun, Warga Pukuli, Telanjangi dan Bakar Hidup-hidup 2 Wanita. (ENFOQUE) 

BERMULA Temuan Mayat Bocah 12 Tahun, Warga Pukuli, Telanjangi dan Bakar Hidup-hidup 2 Wanita

"Seorang wanita dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian sementara yang lain meninggal kemudian di rumah sakit. Ketika polisi tiba di tempat kejadian, kerumunan sudah bubar," ungkapnya.

TRIBUN-MEDAN.com - Dua wanita menjadi korban penyerangan massa menyusul temuan mayat seorang bocah di sungai, Limpopo, Afrika.

Dikutip TribunWow.com dari timeslive, korban dipukuli dan ditelanjangi, sebelum dibakar oleh orang-orang yang marah, Minggu (7/7/2019).

Aksi brutal tersebut terjadi di Desa A-C Ha-Mashau Misevhe, di daerah kepolisian Levubu, Afrika.

Anak tersebut menghilang saat bermain dengan teman-temannya di kompleks desa.

Ia pun dilaporkan hilang pada 10 Juni 2019 lalu.

“Setelah penemuan ini, anggota masyarakat tampaknya berkumpul untuk membahas masalah ini," kata juru bicara kepolisian Brigadir Motlafela Mojapelo dalam sebuah pernyataan.

"Kemudian sekitar pukul 22.00, mereka mengerahkan diri, menyerang kedua wanita itu dengan berbagai benda, menelanjangi mereka sebelum membakarnya."

Polisi dan layanan darurat menanggapi panggilan untuk mendapatkan bantuan dari daerah tersebut.

Saat polisi datang, mereka menemukan hal mengerikan, di mana kedua wanita itu sudah terbakar sangat parah.

"Seorang wanita dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian sementara yang lain meninggal kemudian di rumah sakit. Ketika polisi tiba di tempat kejadian, kerumunan sudah bubar," ungkapnya.

“Penyelidikan awal lebih lanjut mengungkapkan bahwa setelah insiden mengerikan ini, kerumunan melanjutkan aksi ke halaman milik seorang pria berusia 79 tahun dan membakar ketiga rumahnya. Korban berhasil melarikan diri tanpa cedera,” kata Mojapelo.

Kedua wanita itu diidentifikasi sebagai Mudziwa Esther, usia tidak diketahui, dan Hulumeni Sarah Masiagwala yang berusia 66 tahun, keduanya dari desa Matsindevhe.

Dua remaja, berusia 16 dan 17, ditangkap sehubungan dengan insiden tersebut.

Kemungkinan masih akan ada banyak orang lagi yang akan ditangkap.

Komisioner polisi provinsi, Letnan Jenderal Nneke Ledwaba mengatakan SAPS akan "berurusan tanpa ampun dengan setiap orang yang mengambil hukum dengan tangan mereka sendiri".

"Anggota masyarakat diperingatkan untuk menahan diri dari tindakan keji ini dan bahwa mereka seharusnya bekerja sama dengan polisi."

Belum disebutkan secara pasti apa hubungan dua wanita tersebut dengan bocah 12 yang hilang itu, sehingga mereka diserang massa.

(TribunWow.com)

#BERMULA Temuan Mayat Bocah 12 Tahun, Warga Pukuli, Telanjangi dan Bakar Hidup-hidup 2 Wanita

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul 2 Wanita Dipukuli, Ditelanjangi, dan Dibakar Hidup-hidup oleh Massa, Ini Pemicunya

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved