Ini Hasil Penyelidikan Mama Muda dan Pria Terduga Selingkuhan Bersimbah Darah di Dalam Kamar
Ibu dari dua anak Nur Aini (24), bersama teman prianya Muhammad Rofi'i (31) ditemukan tergeletak bersimbah darah di kamar lantai dua rumah Nur Aini.
Ini Hasil Penyelidikan Mama Muda dan Pria Terduga Selingkuhan Bersimbah Darah di Dalam Kamar
TRIBUN MEDAN.com - Polres Sidoarjo membeberkan hasil penyelidikan terduga pasangan selingkuh dibacok di Dusun Balongpoh, Desa Kedungrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Ibu dari dua anak Nur Aini (24), bersama teman prianya Muhammad Rofi'i (31) ditemukan tergeletak bersimbah darah di kamar lantai dua rumah Nur Aini.
Mereka diduga pasangan selingkuh, karena Nur Aini yang punya suami dan dua anak. Namun, ia kedapatan berada satu kamar dengan pria lain.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, mengatakan, pelaku pembacokan berjumlah dua orang.’
Keduanya merupakan kerabat dari Lukman, suami Nur Aini.
"Pelakunya dua orang. Sahit dan Kandah," ungkap Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Senin (5/8/2019).
Baca: Baru 3 Bulan Nikahi Jenderal Wanita Pengawalnya, Kini Raja Thailand Angkat Mayjen Cantik Jadi Selir
Baca: Misteri Usia Bos KKB Egianus Kogoya, TNI Tepis Masih Remaja 18 Tahun, Sebut Bukti Video Penembakan
Baca: Inilah Sepak Terjang Jenderal TNI Gondrong yang Jago Berbisnis dan Bikin Pak Harto Menangis
Menurutnya, ada saksi yang melihat dua orang ini turun dari lantai dua rumah itu dengan membawa senjata tajam yang masih berlumuran darah.
Sahit (33) terlihat membawa celurit.
Sedangkan Kandah (37) memakai pisau untuk melukai korban.
Sahit diketahui merupakan saudara atau keluarga dari korban.
"Dia keponakan dari Lukman, suami korban perempuan," ujar Kombes Zain.
Menurut Zain, pelaku Sahit yang membabi-buta dengan sadis membacok korban Rofii berulang kali.
Termasuk sabetan celuritnya mengenai Nur Aini karena berusaha melerai aksi tersebut.
Sedangkan Kandah, menusuk Rofi'i menggunakan pisau.
"Dua pelaku datang ke rumah itu mencari Lukman. Tapi tidak ada di rumah, dan malah bertemu istri Lukman yang berada di kamar bersama pria lain. Keponakannya itu sakit hati, kemudian menyerang korban," sambung Zain.
Baca: Deretan Fakta Sosok Selir Raja Thailand; Ajudan Senior Polisi, Pangkat Mayjen, hingga Eks Bodyguard
Baca: Baku Tembak 10 Menit Begal vs Polisi di Depan Mapolsek, Pelaku Lolos Bawa Kabur Mobil Polisi
Awalnya Kandah menusuk Rofi'i. Kemudian Sahit mengambil celurit yang terpajang menggantung di dinding rumah tersebut.
Dengan senjata itu, pelaku menyerang korban hingga tergeletak bersimbah darah.
Namun, kedua korban selamat dari maut. Sampai saat ini Nur Aini dan Rofii masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Adakah keterlibatan Lukman? Kapolres menyebut masih melakukan penyelidikan.
Lukman sudah dipanggil untuk dimintai keterangan, tapi sampai sekarang belum datang memenuhi panggilan polisi.
Adapun peristiwa berdarah itu terjadi Senin (29/7/2019) sekira pukul 16.00 WIB.
Polisi menyebutkan, Sahit ditangkap di dekat Rumah Makan Agis di Surabaya keesokan harinya, Selasa (30/7/2019).
Baca: Kapolsek Medan Kota dan Percutseituan Dimutasi, Ini Nama Kapolsek yang Mengantikan
Baca: Terjebak di Lantai 2 Ruko, Empat Orang Sekeluarga Tewas Terpanggang
Sementara Kendah berhasil kabur dan sampai sekarang belum ditemukan keberadaannya.
Polisi sudah memasukkan nama Kendah dalam daftar pencarian orang (DPO).
Polisi pun mengimbau pelaku segera menyerahkan diri.
"Kami terus mengejarnya, ke mana pun. Dalam keadaan hidup atau mati. Dan petugas juga masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini, untuk mengungkap semunya," tandas Alumni Akpol 1997 tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Peristiwa Berdarah di Waru Sidoarjo, Satu Pelaku Masih Kerabat Suami Korban, Pelaku Lain Kabur