Firasat Calon Istri Lettu Angga Pradipta yang Jadi Korban Laka Maut Sehari Jelang Pernikahan
Kecelakaan maut yang dialami Lettu TNI Angga Pradipta (26), menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan calon istrinya, Diar Kusuma Devi.
Firasat Calon Istri Lettu Angga Pradipta yang Jadi Korban Laka Maut Sehari Jelang Pernikahan
TRIBUN MEDAN.com - Kecelakaan maut yang dialami perwira TNI, Lettu Angga Pradipta (26), menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan calon istrinya, Diar Kusuma Devi.
Lettu Angga Pradipta dan Diar Kusuma Devi, rencananya melangsungkan pernikahan sehari sebelum kejadian nahas tersebut. Jelang momen itu, Lettu Angga Pradipta jadi korban kecelakaan dan tewas di tempat.
Kecelakaan terjadi antara Kereta Api Barang Semen Holcim dengan mobil Toyota Avanza.
Kecelakaan ini terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Karangkandri, RT 5 RW 4, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap pada Jumat (23/8/2019) sekira pukul 01.00 WIB.
Dikutip dari TribunJateng.com, kereta api barang semen Holcim dengan nomor CC2061306 dengan masinis atas nama Sean Nurohman menabrak mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi R 9503 KK.
Akibat dari kecelakaan tersebut, pengemudi Toyota Avanza, Wasto Haryo Susanto (50) warga Cilacap, mengalami luka berat. Sementara penumpang mobil Avanza, Lettu Angga Pradipta meninggal saat dibawa ke RSUD Cilacap.

Setelah kecelakaan ini, undangan pernikahan atas nama Angga Pradipta bersama sang kekasih Diar Kusuma Devi beredar di linimasa.
Potret undangan pernikahan Angga Pradipta dan Diar Kusuma Devi diunggah di instagram Yuni_Rusmini, Sabtu (24/8/2019). Ternyata, Lettu Angga Pradipta akan melangsungkan pernikahan keesokan harinya.
Angga Pradipta dinyatakan meninggal pada 23 Agustus 2019 dini hari, sementara dia seharusnya mengucapkan ijab kabul pada Sabtu (24/8/2019) kemarin.
Menurut undangan yang telah beredar, Angga Pradipta dan Diar juga akan melangsungkan resepsi pada 31 Agustus mendatang.
Menurut unggahan akun tersebut juga disebutkan jika sang ayah sebenarnya ingin menjemput anaknya untuk cuti persiapan pernikahan Angga Pradipta.

Kini, rencana pernikahan itu menyisakan duka. Bahkan ayah Angga Pradipta harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka berat.
Korban Lettu Angga Pradipta saat ini sudah dimakamkan di Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap.
Lettu Angga Pradipta mengalami luka parah di bagian kepala belakang, pendarahan di beberapa bagian tubuh dan patah tulang.
"TKP berada di perlintasan rel tanpa palang pintu. Korban sudah dimakamkan semenjak pagi tadi," ujar Kasatlantas Polres Cilacap, AKP Ahmad Nur Ari, saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (23/8/2019).
Baca: Penjelasan BMKG 3 Sesar Pemicu Gempa di Kalimantan Timur, Ada Potensi Magnitudo 7
Baca: Lulu Tobing dan Bani Mulia Pamer Foto Kenakan Baju Pengantin, Benarkah Sudah Menikah?
Baca: LINK Live Streaming MotoGP Inggris : Jadwal Hari Ini, Valentino Rossi Bangkit, Marquez Pole Position
Sementara itu kondisi mobil Toyota Avanza mengalami kerusakan pada bagian body sebelah kiri yang hancur. Lampu bagian depan kiri hancur serta roda sebelah kiri pecah.
Humas PT KAI Daop V Purwokerto, Supriyanto membenarkan adanya kecelakaan KA di km 8+650 antara stasiun Karangkandri-Kesugihan, Cilacap.
Menurutnya, masinis KA sudah memberikan semboyan 35 atau klakson. Namun pengemudi tidak mendengar, sehingga kecelakaan akhirnya terjadi.
"Sebenarnya lintasan itu dijaga sukarelawan dari Pemkab Cilacap," katanya.
Namun dari pihak KAI tidak mengetahui secara persis pada saat kejadian ada sukarelawan yang menjaganya atau tidak.
Dari kecelakaan tersebut total kerugian materiil yang ditanggung sekira Rp 15 juta.
Kronologi kejadian bermula pada saat mobil Toyota Avanza melaju dari arah Selatan ke arah Utara.
Sesampainya di lokasi perlintasan rel kereta tanpa palang pintu, di saat yang bersamaan datang dari arah Barat ke arah Timur melaju kereta api Holcim.
Karena posisi mobil yang sudah dekat dengan perlintasan rel kereta api, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut.
Firasat Calon Istri
Sementara itu, Diar Kusuma Dewi, calon istri dari Lettu TNI Angga Pradipta. Syok menerima kabar tersebut. Padahal, di kediaman Diar Kusuma Dewi, tengah berlangsung kesibukan persiapan pernikahan.
Janur kuning itu tergeletak tak berdiri layaknya menjadi sebuah penanda pesta pernikahan impian. Tenda yang sudah berdiri tegak berhias kain dominan putih dan cokelat keemasan kembali dibongkar.
Serangkaian hidangan pun sudah dipersiapkan untuk menjamu para tamu dan tetangga.
Kursi-kursi sudah tertumpuk rapi karena pesta sudah berakhir.
Baca: HOTMAN PARIS TERKINI: Tantangan Baru Farhat Abbas Adu Bukti Laporan Asusila, Minta Hotman Bertobat
Baca: TERUNGKAP FOTO Oknum Anggota TNI, Dituding Pemicu Rasis hingga Tragedi Papua,Respons Kodam Brawijaya
Pasangan kekasih yang sudah menjalin hubungan selama 7 tahun itu rencananya akan melangsungkan akad nikah pada Sabtu (24/8/2019).
Namun apalah daya takdir berkata lain. Mereka berdua dipisahkan oleh maut, sehari sebelum prosesi sakral ijab qabul berlangsung.
Keramaian orang berkunjung yang semula memberikan ucapan selamat atas pernikahan, seketika berubah menjadi ucapan bela sungkawa.
Rumah mempelai wanita yang berada di Gerumbul Karangpundung, RT 5 RW 4, Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas masih di datangi sejumlah kerabat yang prihatin atas kejadian tersebut.
"Akad nikah semestinya digelar hari ini pada Sabtu (24/8/2019). Waktu di bandara kita masih sempat video call dan bercanda 'cie penganten baru' begitu dianya ke saya," ucap Diar sambil menyeka air mata, saat ditemui Tribunjateng.com, Sabtu (24/8/2019).
"Waktu perjalanan di kereta kita juga masih sempat video call juga. Dia lalu ketiduran hingga jam 00.00 WIB malam, lalu saya WA 'sudah sampai mana' terus dia balas 'Ini baru sampai yang',” kata Diar yang selalu memantau kekasihnya Angga melalui pesan WhatsApp.
Namun, selepas pukul 00.00 WIB ternyata menjadi komunikasi terakhir mereka, karena chatting dari Diar sudah tidak dibalas lagi.
Diar menceritakan jika almarhum Angga saat itu sampai di Stasiun Kroya. Dia kemudian dijemput oleh ayahnya, Wasto Haryo Susanto menggunakan kendaraan Toyota Avanza R 9503 K.
Sekira pukul 01.30 WIB keduanya pergi meninggalkan stasiun Kroya untuk pulang ke rumah mereka yang berada di Desa Kuripan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap.
Namun, berdasarkan informasi dari Diar, ayah dari Almarhum Lettu Angga Pradipta saat itu dalam kondisi kelelahan. Mengingat sebelumnya ayah dari almarhum sempat mengirim surat undangan untuk keluarga yang berada di daerah Majenang.
"Bapaknya kebetulan habis mengantar undangan dari Majenang, karena Sabtu kita akan akad jadi dia memberitahu saudaranya untuk datang," katanya.
Baca: Detik-detik Satpam Tewas Dipatuk Ular, Iskandar Sempat Bercanda dengan Pegang Kepala Weling Bite
Sang mempelai wanita, Diar mengetahui kabar duka tersebut dari adik korban yang memberitahukan jika korban dalam keadaan kritis.
"Saya kira waktu itu bercanda, karena sore hingga malam kita masih bercanda dan video call," ucap Diar.
Mendengar kabar tersebut dia akhirnya langsung ke ruang IGD RSUD Kabupaten Cilacap. Akan tetapi ketika sampai disana, Angga sudah tidak berada di ruang IGD tetapi sudah di ruang jenazah.
"Saya sudah seperti orang tersambar petir, bayangkan saja mas besok mau akad, pacarannya kita sudah 7 tahun," ungkap Diar berlinang air mata.
Diar menmgaku sudah lama menjalin kisah asmara dengan Angga. Tepatnya, semenjak Diar lulus SMA dan Angga masih bersekolah di SMA Taruna Nusantara yaitu dari tahun 2013.
Firasat akan kepergian sang kekasih sudah dirasakan oleh Diar semenjak malam. Dia merasa ada sesuatu yang aneh dan tidak nyaman ketika Angga sampai di stasiun Kroya.
"Selepas itu saya tidak bisa tidur sama sekali, saya mau akad nikah tetapi kenapa saya tidak senang. Semestinya hari ini saya mau akad, tetapi Jumat-nya dia malah meninggal. Padahal dia sudah senang sekali dan sangat antusias pulang karena akan nikah," ungkapnya.
Antusiasme almarhum Lettu Pradipta untuk menikah memang sangat nampak. Mengingat pekerjaan dia sebagai anggota TNI di Medan, keduanya jadi jarang bertemu.
Almarhum bahkan sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Termasuk untuk biaya pernikahan dan persiapan pesta pernikahan dengan konsep 'Pedang Pora'.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Lettu TNI Angga Pradipta Tewas Sehari Jelang Menikah, Ini Firasat Kekasih