Pelatih PSMS Sebut Pemainnya Asal Tendang di Depan Gawang Lawan PSPS : Masih Nafsu Anggar Kuat

Padahal lawan yang mereka hadapi tim papan bawah Wilayah Barat. Materi pemainnya juga lebih diunggulkan PSMS ketimbang PSPS.

TRIBUN MEDAN/ILHAM FAZRIR HARAHAP
Pelatih PSMS Sebut Pemainnya Asal Tendang di Depan Gawang Lawan PSPS : Masih Nafsu Anggar Kuat. Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning dan Legimin saat memberikan keterangan usai laga. 

Pelatih PSMS Sebut Pemainnya Asal Tendang di Depan Gawang Lawan PSPS : Masih Nafsu Anggar Kuat

TRIBUN-MEDAN.com-Pelatih PSMS Sebut Pemainnya Asal Tendang di Depan Gawang Lawan PSPS : Masih Nafsu Anggar Kuat.

PSMS Medan tak bisa ciptakan satu gol pun ke gawang PSPS Riau pada laga perdana putaran kedua Liga 2 di Stadion Teladan, Sabtu (24/8/2019) kemarin.

Padahal lawan yang mereka hadapi tim papan bawah Wilayah Barat.

Materi pemainnya juga lebih diunggulkan PSMS ketimbang PSPS.

Masuknya tambahan pemain baru, belum menunjukkan taji tim Ayam Kinantan.

Padahal mereka bermain di hadapan ribuan pendukungnya.

Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning akui timnya tak bisa ciptakan gol dalam laga kemarin.

Lemahnya penyelesaian akhir menjadi faktor timnya gagal meraih poin penuh.

Untuk itu, Pelatih berusia 61 tahun ini akan menggenjot kembali anak asuhnya.

Termasuk membenahi penyelesaian akhir.

Baca: Berita Foto: Gagal Manfaatkan Tendangan Pinalti, PSMS Medan Ditahan Imbang PSPS Riau

Baca: Tak Mampu Kalahkan PSPS Riau, Pelatih PSMS Medan Sebut Kurang Beruntung: Itu lah Sepak Bola

Baca: Legimin Rahardjo Minta Maaf Gagal Eksekusi Tendangan Penalti, Bikin PSMS Gagal Menang

Baca: Sia-siakan Penalti, PSMS Ditahan PSPS Pekanbaru dengan Skor Kacamata

Baca: 3 Fakta Konflik Pabrik Susu Aura Kasih vs Yan Widjaya, Bawa Anak-Istri hingga Tutup Akun Twitter

Baca: PA GMNI Sumut Minta Pemerintah Jokowi Segera Tutup PT TPL, Urai Kembali Statemen Luhut Pandjaitan

Baca: Menikmati Sejuk dan Jernihnya Aliran Sungai Namu Sira-sira yang Berwarna Hijau Toska

"Setelah ini saya akan membenahi tim ini. Karena kemarin finishing kami sangat lemah. Banyak peluang yang tercipta tapi tidak bisa dimanfaatkan. Persiapan juga tidak banyak, karena Hari Rabu sudah main lagi," ujar Gurning, Minggu (25/8/2019).

Baca: Hotman Paris Antusias Ladeni Tantangan Farhat Abbas, Sebut Proses Hukum Mulai Minggu Depan

Baca: Kapolsek Kompol Sarce Beri Miras pada Mahasiswa Papua hingga Dinonaktifkan, Ini Kronologinya

Baca: Inilah Motif Perwira Polwan Kompol Christiaty Kirim Miras ke Mahasiswa Papua saat Aksi Demo

Menurut Gurning, lemahnya penyelesaian akhir pemainnya lantaran terlalu nafsu menciptakan gol.

Akibat terlalu nafsu, emosi pemain ketika mendapat peluang jadi tak sesuai harapan.

Baca: Kapolsek Kompol Sarce Beri Miras pada Mahasiswa Papua hingga Dinonaktifkan, Ini Kronologinya

Baca: Inilah Motif Perwira Polwan Kompol Christiaty Kirim Miras ke Mahasiswa Papua saat Aksi Demo

Baca: HOTMAN Paris Terkini - Tatkala Asisten Pribadi Sheila O Ungkap Kekesalan pada Sang Bos

"Pemain masih terburu-buru. Semua masih nafsu anggar kuat, jadi bolanya malah enggak ke arah gawang. Saat latihan sudah saya pesankan, ketika mendapat peluang jangan anggar kuat saja tendangannya. Tapi harus di arahkan mana posisi yang bisa ciptakan gol," bebernya.

Baca: Rayakan HUT Ke-74 Republik Indonesia, YAFSI Gelar Karnaval yang Diikuti Murid SD hingga Dewasa

Baca: Viral Postingan Diduga Dosen UNS Menegur Mahasiswa saat Streaming Dota 2, Ini Fakta di Baliknya

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved