SOEHARTO - TAK DIGUBRIS Soekarno, Terbukti Ucapan Soeharto Keterlibatan G30S/PKI dan terkait Senjata
SOEHARTO - TAK DIGUBRIS Soekarno, Terbukti Ucapan Soeharto Keterlibatan G30S/PKI dan terkait Senjata
Soeharto memang selalu berpidato menggunakan bahasa Indonesia.
Hal itu berbeda dengan Soekarno.
Terkait hal itu, soerang pemain film yang juga pernah memerankan tokoh Soeharto dalam film "Pengkhiatan G30S/PKI", Amoroso Katamsi, mengungkapkan penyebab Soeharto tak pernah gunakan bahasa asing saat berpidato.
Dalam buku "Pak Harto, The Untold Stories", dia pernah menanyakan hal itu kepada orang dekat Soeharto, Gufron Dwipayana.
Baca: TERUNGKAP TARIF PESTA Hubungan Terlarang Swinger, Video Pengakuan Tersangka, Jual Istri di Facebook
Menurutnya, terdapat dua alasan yang menyebabkan Soeharto selalu menggunakan bahasa Indonesia saat berpidato.
Alasan pertama karena Soeharto sangat menghargai bahasa Indonesia.
"Coba kamu lihat pemimpin-pemimpin dunia lainnya, misalnya dari Jepang atau China, mereka berpidato menggunakan bahasanya sendiri. Apalagi kalau berunding, kan mewakili bangsa, jangan sampai terjadi kesalahan karena akan berbahaya," katanya menirukan ucapan Soeharto.
Alasan lainnya, Soeharto khawatir penguasaan bahasa Inggrisnya kurang tepat untuk berunding.
"Jadi lebih baik orang lain yang ahli bahasa saja yang menerjemahkan omongan saya," lanjutnya menirukan Soeharto.
Alasan Soekarno Dimakamkan di Blitar
Tidak dapat dipungkiri, Soekarno memiliki jasa yang besar terhadap bangsa Indonesia.
Sebab, Soekarno lah yang memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia bersama Hatta, atau yang biasa disapa Bung Hatta.
Oleh karena itu, Soekarno pun digelari sebagai Pahlawan Proklamator.
Baca: Jokowi Langsung Loloskan Nama Capim KPK ke DPR, Berikut 10 Daftar Nama-namanya
Baca: BERITA KESEHATAN: Hindari 10 Jenis Makanan dan Minuman Mentah di Antaranya Telur, Susu dan Tomat
Selain sebagai Proklamator, Soekarno juga dikenal sebagai presiden pertama Indonesia.
Era kepemimpinan Soekarno mengalami senjakala pada dekade 60-an.