RUSUH PAPUA - Usai Tangkap Anak Buah Benny Wenda, TNI-Polri Ciduk Ketua KNPB Mimika, Steven Itlay
Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Mimika, Steven Itlay, ditangkap tim gabungan TNI -Polri.
Sebanyak 27 orang ditahan di Mapolda Papua, 10 lainnya di Polres Jayapura Kota.
Anak Buah Benny Wenda Ditangkap
Beberapa hari sebelumnya, polisi melakukan penangkapan terhadap Wakil Ketua United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) Buchtar Tabuni.
Anak buah Benny Wenda itu pun sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo membenarkan penangkapan Buchtar Tabuni.
"Sudah diproses oleh Polda Papua," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo saat ditemui di Hotel Grandkemang, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2019).
Kendati demikian, Dedi tidak merinci kapan dan di mana Buchtar Tabuni ditangkap.
Saat ini, katanya, Buchtar sedang dalam pemeriksaan oleh penyidik Polda Papua.
Baca: Reaksi Vicky Prasetyo Ketemu Sarita Abdul Mukti, Salah Tingkah dan Akui Sering Kirim Pesan ke IG
Baca: LIGA CHAMPIONS - Jadwal PSG vs Real Madrid, Atletico Madrid vs Juventus, Dortmund vs Barcelona Live
Dedi juga tidak merinci pasal apa yang menjerat Buchtar.
Menurut dia, hal itu akan dijelaskan oleh Polda Papua.
"Itu teknis Polda Papua itu menjelaskan. Baru pemeriksaan awal," tutur dia.
Kapolda Papua Irjen Polisi Rudolf Rodja, mengemukakan Buchtar ditangkap pada Senin (9/9/2019) lalu di salah satu tempat di kawasan di Waena, Papua.
Ketika ditanya tentang pasal yang disangkakan, Kapolda Papua mengatakan, Buchtar dikenakan pasal makar.
Namun tidak tertutup kemungkinan akan dikenakan pasal lainnya.
Baca: Quraish Shihab Ungkap Peran nan Teramat Penting BJ Habibie di Balik Kitab Tafsir Al Misbah
Baca: Ibu Ainun Trending Topic, Warganet Beramai-ramai Ucapkan Belasungkawa atas Meninggalnya BJ Habibie
Diketahui, ULMWP atau Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat merupakan organisasi politik untuk memperjuangkan kemerdekaan Papua Barat. Organisasi tersebut dipimpin oleh Benny Wenda.