REXONA Disalahgunakan hingga Menewaskan 5 Remaja, Ini Penjelasan Unilever

Unilever juga mengatakan dalam uji yang mereka lakukan, Rexona tidaklah berisi bahan kimia yang berbeda dengan produk deodorant lain.

Editor: Tariden Turnip
ABC North West Queensland: Harriet Tatham
REXONA Disalahgunakan hingga Menewaskan 5 Remaja, Ini Penjelasan Unilever . Produk deodorant ditempatkan di etalase terkunci di supermarket karena kerap menjadi sasaran pencurian untuk disalahgunakan remaja. 

Kepolisian Queensland dan Asosiasi Peritel Nasional Australia (NRA) sudah mengukuhkan bahwa Rexona adalah produk yang banyak digunakan oleh anak-anak yang melakukan 'chroming".

Produk kaleng deodoran yang disalahgunakan berserakan di sebuah taman di Brisbane (Queensland).
Produk kaleng deodoran yang disalahgunakan berserakan di sebuah taman di Brisbane (Queensland). (ABC News: Allyson Horn)

Dominique Lamb, Direktur Eksekutif NRA mengatakan sejauh ini mereka tidak mendapat dukungan apapun dari Rexona.

"Rexona khususnya kami lihat paling banyak dibeli atau dicuri dari toko." katanya.

"Yang kami temukan di sejumlah lokasi tumpukan sampai 30 kaleng.

Dan di petugas keamanan kami di pusat perbelanjaan menemukan anak-anak yang tampak dalam keadaan 'teler".

"Sering kali kami bisa melihat adanya kaleng deodorant ini di saku celana atau jaket mereka, dan tampak sekali mereka tidak menutup-nutupi apa yang mereka lakukan." kata Lamb lagi. ( Rebeka Powell/Katherine Feeney/abc news indonesia )

REXONA Disalahgunakan hingga Menewaskan 5 Remaja, Ini Penjelasan Unilever 

TAUTAN: Unilever Akui Rexona Sebabkan Kematian Lima Orang di Australia

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved