Sriwijaya Air Tak Layani Penerbangan dari Bandara Kualanamu untuk Sementara
Maskapai Sriwijaya Air menutup sementara pelayanan di Bandara Kualanamu selama tujuh hari ke depan.
Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN-MEDAN.com - Maskapai Sriwijaya Air menutup sementara pelayanan di Bandara Kualanamu selama tujuh hari ke depan.
Rute beberapa tujuan penerbangan ditutup sementara waktu, termasuk ke Bandara Kualanamu.
Pantauan Tribun Medan, Sabtu, (9/11/2019), counter check-in Sriwijaya yang ada di bagian bangunan D area terminal di lantai II Kualanamu tampak kosong.
Suasana berbanding terbalik di area belakangnya petugas maskapai Lion Air tampak sibuk melayani proses check in calon penumpangnya.
Di tempat ini beberapa penumpang pun tampak mengantri untuk proses check in.
Perwakilan Sriwijaya Air yang ada di bandara ini menolak untuk memberikan komentar.
• Maskapai Sriwijaya Mengaku Rekening Perusahaannya Diblokir Garuda Indonesia
• Garuda dan Sriwijaya Pecah Kongsi Lagi, Penerbangan Sriwijaya Jakarta-Medan Dibatalkan
"Kalau masalah Sriwijaya tanya langsung ke pimpinan saja di kantor yang ada di Jalan Gajah Mada Medan. Kami enggak boleh (kasih keterangan). Sementara ini memang kami tidak ada penerbangan. Baru hari ini. Sampai tanggal 15 enggak ada flight. Tanya di kantor Medan saja ya," ujar Distrik Manager Usnidar di Kualanamu melalui sambungan telepon.
Informasi yang dihimpun beberapa bulan belakang ini rute penerbangan yang dilakukan Sriwijaya sudah semakin sedikit.
Awalnya sempat ada penerbangan ke beberapa daerah namun untuk belakangan yang ada hanya untuk rute Padang dan ke Jakarta saja. Untuk satu hari hanya ada satu kali penerbangan saja.
Terakhir, pelayanan penerbangan dari Kualanamu ke Jakarta dilakukan Jumat (8/11/2019) malam.
"Kalau untuk komplain yang beli tiket tidak ada karena jauh hari sudah kita hubungi. Tadi malam masih sempat terbang malam hari itu karena terjadi delay," kata Usnidar.
Airport Duty Manager Kualanamu Abdi Negoro juga membenarkan informasi bahwa pihak Sriwijaya Air sementara waktu ini tidak ada rute penerbangannya.
"Kemarin masih ada (penerbangannya). Kalau di Kualanamu ini sedikitnya rutenya. Setahu saya ya Jakarta, Padang, dan kalau enggak salah sempat ada ke Penang. Inikan isu nasional kurang paham juga kita," kata Abdi Negoro. (dra/tribun-medan.com)