Apakah Kamu Penyuka Alpukat? Ketahui 6 Cara Kreatif Menikmati Alpukat, dari Jus hingga Salad
Buah alpukat ini bisa dinikmati dengan beberapa cara lain selain dengan cara standard yang klasik. Ada apa saja?
Kamu bisa menambahakn susu dengan rasa kesukaan agar jus alpukatmu makin nikmat.
Demikian 6 cara yang bisa kamu variasikan untuk menikmati buah alpukat.
Kalau kamu sendiri, lebih pilih cara yang mana nih?
Atau kamu punya cara lain yang lebih kreatif untuk menikmati alpukat?
(TribunStyle.com/ Suli Hanna)

Satu Alpukat Setiap Hari untuk Menjaga Kesehatan
Beberapa orang takut makan alpukat karena menganggap buah tersebut membuat gemuk karena kandungan lemaknya. Padahal menurut riset, alpukat adalah buah yang bermanfaat bagi kesehatan.
Sebuah studi dalam Journal of Nutrition menyebutkan, makan satu alpukat setiap hari dapat menurunkan kadar LDL atau kolesterol jahat pada orang dewasa yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas.
Selain itu, makan satu alpukat setiap hari akan memenuhi setengah kebutuhan serat dalam tubuh yang diperlukan untuk menangkal penyakit jantung.
Mengkonsumsi alpukat juga meningkatkan lebih dari 68 persen kadar lutein, sejenis antioksidan yang berhubungan dengan kesehatan jantung.
Peneliti Penn State menemukan, memakan satu alpukat setiap hari dapat mengurangi kadar kolesterol jahat.
Dalam hal ini, kolesterol jahat mengacu pada low-density lipoprotein (LDL) yang secara signifikan dapat meningkatkan risiko aterosklerosis atau penumpukan plak di dalam pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Para peneliti merekrut 45 orang dengan rentang usia 21 tahun hingga 70 tahun, yang memiliki masalah kelebihan berat badan atau obesitas. Mereka diminta untuk mengikuti diet khas Amerika selama dua minggu.
Setelah itu selama 15 minggu ke depannya, para relawan dipilih secara acak untuk melakukan tiga diet berbeda yang dirancang guna menurunkan kolesterol.
Diet pertama yaitu mengonsumsi makanan rendah lemak, yang terdiri dari 24 persen lemak (7 persen lemak jenuh, 11 persen lemak tak jenuh tunggal, dan 6 persen lemak tak jenuh ganda), 59 persen karbohidrat, dan 16 persen protein.