Diskanla Deliserdang Sudah Siapkan Tempat Pelatihan Untuk Budidaya Ikan Air Tawar
Warga Deliserdang yang ingin mendapatkan pelatihan tentang bagaimana berbudidaya ikan tawar yang baik sudah bisa mendapat pengajaran.
Penulis: Indra Gunawan |
TRIBUN-MEDAN.com - Warga Deliserdang yang ingin mendapatkan pelatihan tentang bagaimana berbudidaya ikan tawar yang baik sudah bisa mendapat pengajaran.
Lokasi belajar berada di Balai benih ikan tawar yang berada di Desa Lengau Seorang Kecamatan Tanjung Morawa yang berada dibawah naungan Bidang Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Deliserdang.
Lokasi Balai Benih ini sudah diresmikan oleh Bupati Deliserdang pada Kamis, (28/11/2019).
Kadiskanla Deliserdang, Tengku Zaki Aufa menyebut sistem pelatihan dibuka kapan saja. Namun demikian untuk pelaksanaannya pelatihan bukan dilakukan untuk satu dua orang melainkan harus berkelompok. Minimal katanya dalam satu kelompok harus ada lima sampai 10 orang.
" Ya sudah bisa siapa yang mau. Enggak bisalah satu dua orang ya harus berkelompok, kalau tidak repot jugalah kita. Kalau ada 5 atau 10 orang, baru kemudian permohonannya dibuat dan diketahui sama Kepala Desanya. Nanti di Balai Benih akan ada anggota kita yang mengajari mereka bagaimana berbudidaya ikan yang baik termasuk bagaimana membuat pakan ternaknya. Supaya bisa mandiri nanti mereka itu,"ujar Zaki Jum,at, (29/11/2019).
Disebut kalau selain tempat pelatihan Balai benih itu juga merupakan tempat pembibitan. Disebut pelatihan perlu dilakukan dinasnya agar pembudidaya bisa lebih mandiri kedepannya dan tidak lagi mengharapkan bantuan berulang-ulang dari dinas. Karena ikan adalah mahluk hidup tentu ada cara katanya agar bisa menghasilkan hasil yang maksimal.
" Di tempat kita ini ada ikan patin, lele, nila dan bawal. Ya kalau ikut pelatihan nantikan bisa tahu bagaimana perilaku terhadap ikan. Kalau bantuan ikan ya tetap masih ada program kita tapi tetap kita berikan juga pelatihan. Kalau ada yang mau ikut latihan ya kita akan ngomong yang pahit-pahit saja nanti. Yang mau belajar silahkan dan harus serius tapi jangan ecek-ecek,"kata Zaki.
Disebut Mantan Camat Percut Seituan ini, Balai benih ikan air tawar yang telah diresmikan oleh Bupati Ashari Tambunan ini seluas 5,3 hektare.
Karena masih banyak lahan lokasinya berpotensi untuk dikembangkan. Ashari Tambunan di sela-sela peninjauan dan peresmian sempat optimis kalau tempat ini akan memberikan pemanfaatan perikanan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat kedepannya.
Disebutnya Balai Benih Ikan Air Tawar ini nantinya tidak sekedar menjadi pembibitan dan juga menjadi tempat pelatihan Benih benih ikan bisa di bagikan kepada para pembudidaya namun para pembudidaya bisa melakukan kapasitas dirinya dan ini juga bisa menjadi tempat bagi kunjungan anak anak sekolah untuk lebih memahami betapa sesungguhnya potensi perikanan merupakan salah satu bidang yang bisa diandalkan untuk kesejahteraan masyarakat kedepannya.
" Deliserdang ini harus kita syukuri, karena sumber daya alamnya luar biasa kesuburannya, dan salah satu fotensi yang kadang kadang kita lupa adalah bahwa anugerah tuhan paling besar kepada kita adalah bahwa kita di anugerahi wilayah yang secara geografis sangat berpotensi untuk peningkatan kesejahteraan kita. Saya berharap melalui keberadaan Balai Benih Ikan Air Tawar ini, potensi perikanan Deliserdang semakin berkembang,"katanya.
(dra/tribun-medan.com)