Nadiem Makarim - Terkini Ujian Nasional (UN) Dihapus? Nadiem Pastikan Kemendikbud Kaji Ulang UN

Nadiem Makarim - Ujian Nasional (UN) Dihapus? Nadiem Pastikan Kemendikbud Kaji Ulang UN

Editor: Salomo Tarigan
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Nadiem Makarim - Ujian Nasional (UN) Dihapus? Nadiem Pastikan Kemendikbud Kaji Ulang UN 

Nadiem Makarim - Ujian Nasional (UN) Dihapus? Nadiem Pastikan Kemendikbud Kaji Ulang UN

T R I B U N-MEDAN.Com Nadiem Makarim - Ujian Nasional (UN) Dihapus? Nadiem Pastikan Kemendikbud Kaji Ulang UN.

//

Sehari setelah Hari Guru Nasional 2019, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim mengadakan rapat mengkaji wacana penghapusan Ujian Nasional (UN), Selasa (26/11/2019).

Gaji CPNS di DKI Rp 6,9 Juta, Setahun Bekerja Melejit Jadi Rp 19 Juta, Anies Baswedan Beber Rincian

BOLA - Jadwal Bola Indonesia vs Vietnam, Liga Inggris, Liga Italia, Spanyol: A Madrid vs Barcelona

Rapat ini yang melibatkan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, staf khusus Mendikbud, bersama Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim, mengaku bahwa pihaknya tengah mengkaji wacana penghapusan Ujian Nasional (UN).

Wacana ini menjadi bahasan dalam rapat bersama hari Selasa (26/11) yang melibatkan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, staf khusus Mendikbud, bersama Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Kamis (28/11/2019), pada wartawan Nadiem memastikan pihaknya tengah mengkaji penghapusan UN dan meminta wartawan dan jurnalis menunggu pengumuman resminya. 

Melansir dw.com/indonesia, Nadiem juga mengatakan bahwa Kemendikbud tengah berupaya menciptakan kesinambungan antara sistem pendidikan dan dunia industri, sebagaimana yang diperintahkan Presiden Joko Widodo.

"Untuk mencapai itu, ada beberapa hal yang satunya adalah deregulasi dan debirokratisasi dari semua instansi unit pendidikan. Makanya platformnya yang kami sebutkan itu merdeka belajar," ujar mantan CEO Gojek tersebut.

Ia menambahkan, penyederhanaan kurikulum juga akan coba diterapkan oleh Kemendikbud.

"Dari situ harus ada penyederhanaan dari sisi kurikulum maupun assesment agar beralih kepada yang sifatnya yang lebih kompetensi dan bukan saja menghafal informasi.

Itu suatu perubahan yang akan kita terapkan dan kita sempurnakan," lanjutnya.

Sebelumnya saat pidato di Hari Guru, 25 November 2019, Mendikbud Nadiem menyebut merdeka belajar dan guru penggerak.

“Ada dua poin yang terpenting (dari pidato), satu adalah merdeka belajar dan kedua guru penggerak,” kata Nadiem dilansir kompas.com.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved