TERUNGKAP Alasan Prabowo Tunjuk Lima Juru Bicara Partai Gerindra Minus Fadli Zon, Dipicu Sosok Ini
TERUNGKAP Alasan Prabowo Tunjuk Lima Juru Bicara Partai Gerindra Minus Fadli Zon, Dipicu Sosok Ini
"Kami di sini, di DPR itu harus paham bahwa apa yang kita sampaikan harus senantiasa sejalan dengan partai," ujar Habiburokhman.
Ia mengakui, kader Gerindra di masing-masing komisi di DPR dipercaya untuk memberikan pernyataan mengenai bidangnya oleh DPP.
DPP juga meminta kadernya yang berstatus wakil rakyat untuk senantiasa aktif memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintah.
"Tetapi ya kita juga sadar, hampir enggak pernah ada yang offside-offside gitu. Ke depan, ini biar lebih baik saja," kata dia.
Sebelumnya diberitakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjuk lima orang juru bicara.
Yang mengejutkan tak ada nama Fadli Zon, yang selama ini paling keras mengkritik pemerintahan Jokowi-Maruf yang saat ini didukung Partai Gerindra.
Kelima jubir ini nantinya bertugas untuk menyampaikan informasi dan sikap resmi Gerindra.
"Untuk memudahkan rekan-rekan media mendapatkan informasi sikap resmi Partai Gerindra, maka Pak Prabowo telah menunjuk jubir yaitu Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, Ahmad Riza Patria," kata Juru Bicara Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, melalui keterangan tertulis, Jumat (6/12/2019).
Dasco mengatakan, kelima jubir ini bakal dievaluasi langsung oleh Prabowo secara berkala.
Hasil evaluasi tersebut kemudian akan digunakan menentukan langkah selanjutnya, mengurangi, menambah, atau mengubah jubir, jika memang diperlukan.
Dasco menyebut, partainya ingin agar setiap kader fokus bekerja di bidang masing-masing, untuk menyukseskan program yang telah dirancang pemerintah.
"Sebagai salah satu partai pendukung pemerintah, kami ingin kader-kader Partai Gerindra tetap fokus bekerja di bidang masing-masing untuk memastikan suksesnya program-program kerakyatan," kata dia.
Meski Partai Gerindra kini merupakan pendukung pemerintah, namun Fadli Zon tetap rajin mengkritik Jokowi.
Yang paling seru adalah saat Fadli Zon menyebut Staf Khusus Presiden Jokowi hanya pencitraan.
"Cuma lipstik aja, pajangan aja lah itu," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon kepada wartawan di Gedung Lemhanas, Jakarta, seperti dilansir kompas.com, Sabtu (23/11/2019).