Viral Medsos
Viral Postingan Rektor UNY Sutrisna Wibawa, Ajak Mahasiswa Nonton Konser Gratis, Dengan Syarat Ini
Rektor UNY Sutrisna Wibawa menceritakan, awal mula adanya konser gratis ini karena dirinya ingin memberikan penghargaan
TRIBUN-MEDAN.COM - Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memberi apresiasi bagi mahasiswa dengan indeks prestasi ( IP) di atas 3 dengan memberikan tiket konser gratis.
Tak hanya sekali, UNY akan kembali memberikan hadiah kepada mahasiswa yang berprestasi untuk kembali menonton konser gratis 2020 mendatang.
Rektor UNY Sutrisna Wibawa menceritakan, awal mula adanya konser gratis ini karena dirinya ingin memberikan penghargaan kepada para mahasiswa yang sudah giat belajar.
Salah satunya, menyediakan konser dengan tiket menggunakan IP.
Tahun depan, tepatnya 19 April 2020, UNY kembali menyelenggarakan konser unik itu, dengan menghadirkan Sheila on 7.
"Luncurkan (nonton konser pakai tiket IP), supaya anak-anak atau adik mahasiswa itu fokus belajar, sehingga meningkatkan prestasi," katanya ditemui di Gunungkidul, Selasa (24/12/2019).
"Kalau IP-nya tinggi dia akan di kelas VIP. Bahkan rektornya di kelas biasa, saya memberi penghargaan adik-adik mahasiswa. Betul bisa dilihat konser (awal) tahun lalu saya di belakang, anak-anak yang di depan," ucapnya
Pada Dies Natalis UNY yang ke-55 awal tahun 2019, Sutrisna juga menerapkan konsep yang sama dan akhirnya viral saat itu.
Konser yang digelar tanggal 19 April 2020 di GOR UNY ini nantinya akan bisa dinikmati oleh mahasiswa mahasiswi UNY yang memiliki IP minimal 3.
Hal ini tentu memiliki alasan, karena beberapa minggu sebelumnya akan dilaksanakan ujian akhir semester (UAS).
Diharapkan mahasiswa bisa belajar bersungguh-sungguh dan bisa menonton konser dengan gratis.
"Supaya UAS bisa meningkat, yang IP-nya kurang dari 3 bisa nonton live streaming," ucapnya.
Disinggung mengenai tanggapan para mahasiswa, Sutrisna mengaku jika memiliki tanggapan beragam, mulai dari postif, dan ada juga yang menganggapnya diskriminatif.
"Umumnya menanggapi positif," ucapnya.
Dalam kunjungan ke Gunungkidul, selain sosialisasi pendirian sekolah Vokasi yang akan didirikan di Gunungkidul, Sutrisna sempat mengunjungi tim Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional Universitas Negeri Yogyakarta (PKM UNY).
Tim PKM UNY Berhasil meraih emas kategori presentasi sekaligus perak kategori poster tingkat nasional di Bali. Tim PKM UNY salah satunya Dika Andri Pradana.
Andri merupakan mahasiswa Bidikmisi UNY yang tinggal di Gunungkidul.
Sutrisna sempat menanyakan IP kepada Andri, dan dijawab IP-nya 3,5.
"Berarti besok boleh nonton konser," ucapnya.
Andri mengaku akan menoton ke GOR UNY jika diberikan kesempatan.
"Ya mau menonton," ucap mahasiswa Jurusan Bahasa Jerman ini.
Viral di media sosial
Sebelumnya, viral unggahan rektor Universitas Negeri Yogyakarta yang mengajak mahasiswanya menonton konser Sheila On 7 menggunakan IP viral di media sosial Twitter, Sabtu (23/11/2019).
Unggahan tengkapan layar tersebut dibagikan oleh pemilik akun Twitter @yeahmahasiswa.
Hingga hari ini, Rabu (29/11/2019) pukul 10.00 WIB, unggahan tersebut sudah diretweet sebanyak 833 kali dan disukai sebanyak 1,2 ribu kali.
Dalam unggahan tersebut dituliskan, "Wuih, ada lagi nih nonton konser tiketnya pake IP. Ini kalo di semua kampus kek gini mahasiswanya pada ambis kali ya.."tulis akun Yeahmahasiswa@yeahmahasiswa.
Dibenarkan Pihak Kampus
Saat dikonfirmasi, Kepala Humas dan Protokol Universitas Negeri Yogyakarta ( UNY), Anwar Efendi membenarkan adanya informasi tiket konser Sheila On 7 dengan indeks prestasi (IP) yang viral di media sosial tersebut.
"Iya itu benar seperti gambar yang telah di-publish pak rektor melalui instagram pribadinya," kata Anwar kepada Kompas.com, Rabu (4/12/2019).
Pihaknya mengaku telah mengundang Sheila On 7 untuk menggelar konser di GOR UNY pada 2018 silam, namun hal itu gagal karena jadwalnya bentrok.
Anwar menambahkan, konser dengan sistem penjaringan Indeks Prestasi (IP) tersebut pernah dilakukan UNY pada pertengahan 2019 dengan mendatangkan Maliq & D'Essesntials.
"Untuk Sheila ini rencananya akan diselenggarakan di GOR UNY pada Minggu, 19 Maret 2020," imbuh dia.
Saat disinggung terkait unggahan Rektor UNY Sutrisna Wibawa perihal pengumuman konser Sheila On 7 dengan menggunakan IP tersebut menurutnya mempunyai alasan tersendiri.
"Kan saat ini mahasiswa sedang menjalani ujian akhir semester, harapannya mahasiswa di UNY dapat termotivasi dengan adanya konser Sheila On 7 menggunakan IP ini," katanya.
Usulan Mahasiswa
Menurut Anwar, ide dari konser menggunakan IP ini adalah usulan dari mahasiswa yang sebelumnya pernah berdiskusi terlebih dahulu dengan rektor UNY.
Ketika ditanya mengapa yang diundang adalah Sheila On 7, jawabannya simpel karena band tersebut berasal dari Yogyakarta.
Nantinya, jumlah penonton akan menyesuaikan kapasitas dari GOR UNY, sekitar 6.000 orang.
Selain Sheila On 7, nantinya terdapat band dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang akan memeriahkan acara di GOR UNY tersebut.
"Konser ini untuk semua mahasiswa aktif di UNY, mulai dari semester 1. Nanti mahasiswa harus mendaftar online dulu, lalu akan diverifikasi setelah itu baru akan diterbitkan tiket," jelasnya.
"Penyaringan IP-nya yakni urut dari IP paling tertinggi, jadi kalau yang mendaftar online semua IP-nya 4 ya cuma itu saja," imbuhnya.
Konser menggunakan IP ini, lanjutnya, secara teknis belum diatur lebih lanjut mengenai laman untuk pendaftarannya.
"Pendaftaran melalui online rencananya akan dilakukan mendekati bulan Maret 2020," terangnya.
Untuk pembiayaan konser dengan IP tersebut menurut Anwar nantinya akan ada sponsor yang akan membiayai kegiatan tersebut.
Hal itu dilakukan agar tidak membebani keuangan dari UNY sendiri. (*)
Artikel: Cerita di Balik Viralnya Ajakan Rektor UNY Tonton Konser Sheila On 7 dengan IP
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/unggahan-rektor-universitas-negeri-yogyakarta-uny.jpg)