Eksekusi Jamaluddin di Rumah

Zuraida Bunuh Suami dengan Keji, Diteriaki Warga Saat Rekonstruksi: 'Nggak Tau Untung Kau'

Saat Zuraida Hanum tiba dilokasi, warga sontak pekikkan suara keras sambil soraki Zuraidah Hanum di areal kediaman Hakim Jamaluddin

Penulis: Maurits Pardosi |
Istimewa
Tersangka pembunuhan Zuraida Hanum saat melakukan reka adegan pembunuhan hakim Jamaluddin di kediamannya Medan Johor, Kamis (16/1/2020). 

Aminah (45) menyampaikan bahwa Zuraidah Hanum disoraki karena kelakuannya yang kurang pantas.

"Pantas tuh disoraki, dah enak-enak dikasih suaminya, malah bunuh lagi. Inilah yang tahu diuntung itu," tutur Aminah yang berusaha mendekat ke mobil tempat Zuraida.

Seorang ibu juga menyampaikan bahwa dia tidak sabar lagi menunggu lebih lama melihat Zuraida Hanum segera keluar dari mobil.

"Lama kali keluar, nggak sabar juga lihatnya. Ibu yang tega kali lah itu, anak-anknya ganteng dan cantik lagi. Nggak bersyukur," tutur seorang ibu yang tidak mau disebutkan namanya.

Warga juga kasih tepuk tangan saar Kapolda Martuani Sormin tiba di depan rumah Hakim Jamaluddin.

Setelah diundur dari Senin (13/1/2020), warga memadati kediaman Hakim Jamaluddin di Perumahan Royal Monaco di Jalan Aswat, Medan Johor untuk menyaksikan rekonstruksi pembunuhan Hakim Jamaluddin, Kamis (16/1/2020).

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga ikut serta memadati depan rumah Hakim Jamaluddin.

Tepat berada di depan rumah, sejumlah polisi telah berkumpul di depan rumah Hakim Jamaluddin demi pengamanan.

Pranoto (52), Kepling Lingkungan XI menyampaikan bahwa mereka sudah bersiap sejak pagi hari.

" Kita sudah siaga tadi sejak pagi lah, demi ini. Kita mesti jaga keamanan agar rekonstruksi ini lancar," ungkap Pranoto.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Surya (44), Kehadiran mereka bertujuan agar pengamanan terjamin.

"Kita hadir di sini demi pengamanan, kan. Dari info yang kita dapat, hari ini akan diadakan rekonstruksi. Kita mesti siaga bersama petugas," ungkap Surya.

Budi (50), kepling Lingkungan V juga menyampaikan kehadiran mereka membantu aparat yang sedang bertugas dalam pengamanan.

"Kita tetap berjaga aja, manatahu ada situasi yang tidak mengenakkan," ujar Budi.

Demi pengamanan, jalan menuju rumah kediaman Hakim Jamaluddin juga ditutup. (CR3/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved