Barongsai dan Kembang Api Meriahkan Perayaan Tahun Baru Cina di Sampoerna Academy Medan
Sampoerna Academy Medan turut merayakan Tahun Baru Cina 2020 yang dimeriahkan dengan barongsai, kembang api dan games yang menarik.
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Natalin
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Merayakan Tahun Baru Cina tak hanya bisa dilakukan bersama keluarga tapi juga bisa dirayakan bersama dengan teman sekolah, dan juga para guru.
Tepat pada hari kasih sayang yang jatuh pada tanggal 14 Februari, Sampoerna Academy Medan turut merayakan Tahun Baru Cina 2020 yang dimeriahkan dengan barongsai, kembang api dan games yang menarik.
"Tanggal 14 Februari kebetulan hari kasih sayang, kita selalu merayakan kebersamaan melalui event kecil dan event besar dan kali ini kita merayakan Tahun Baru Cina yang juga merupakan event besar," ujar General Manager Sampoerna Academy Medan, Nelly Lim, Jumat (14/2/2020) malam.
Diakuinya, para murid telah mempersiapkan acara ini sejak awal Bulan Januari. Siswa siswi berpartisipasi dalam memeriahkan acara ini.
Kata Nelly, dalam event ini, pihaknya juga mengadakan berbagai kompetisi satu diantaranya anak-anak mendesain angpao dan pemenang yang terpilih dalam mendesain angpao itu kemudian hasilnya diprint secara massal.
"Tema acara ini Living in Harmony, (Hidup dalam Harmoni), keharmonisan antara murid dengan orang tua, guru, dan pegawai. Kita mau semua harmoni," ucapnya.
Ia menjelaskan Sampoerna Academy didirikan pada Desember 2014, Sampoerna Academy bertujuan untuk menyediakan lingkungan belajar yang aman, penuh kepedulian, dan kolaboratif dengan pembelajaran berkualitas tinggi untuk memenuhi ekspektasi global akan prestasi belajar dan pengembangan karakter.
Filosofi pendidikan Sampoerna Academy berpusat pada siswa, melalui kurikulum internasional Cambridge dengan metode belajar yang berfokus pada metode pengajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, dan Mathematics).
"Ini dimaksudkan untuk mendidik siswa-siswi agar tumbuh menjadi individu yang kreatif, penuh inisiatif dan inovatif," katanya.
Sampoerna Academy menerapkan pendidikan multibahasa yang memungkinkan siswa-siswinya untuk terlatih dan terbiasa menggunakan dan menguasai tiga (tiga) bahasa yakni Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, bersama dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Mandarin.
Saat ini, Sampoerna Academy memiliki enam kampus yang berlokasi di Jakarta (L’Avenue Building, Sentul dan BSD City), Medan (Citra dan Cipto), dan Surabaya (Pakuwon Indah).
"Kita harap anak anak lebih komunikatif, critical thinking, kolaborasi, kreatif sehingga membentuk karakter mereka untuk kedepannya, karena karakter itu sangat penting," ucapnya.
(nat/tribun-medan.com)