Pelaku Begal Bercelurit Tewas

Pelaku Begal Titi Kuning Sempat Lukai Petugas Saat Ditangkap, Hingga Akhirnya Ditembak Mati

Pelaku yang ditembak mati adalah pelaku yang sama yang melakukan begal sadis di Underpass Titi Kuning menggunakan celurit

Wakid yang merupakan warga Tanjung Morawa dengan tangan kanannya dibalut tampak hadir di pemaparan oleh pihak kepolisian Polrestabes Medan di RS Bhayangkara.

Ia bahkan terlihat ingin melihat langsung pelaku yang ditembak mati ke ruang jenazah RS Bhayangkara.

Dengan menggunakan baju batik merah, Wakid masuk ke ruang jenazah.

Sejenak ia melihat ke arah wajah pelaku begal yang dipenuhi tato tersebut.

Tiba-tiba saja ia langsung mencium tangan tersangka tersebut.

"Saya memang berniat untuk cium tangan pelaku kalau tertangkap mau hidup atau mati," cetusnya kepada awak media.

Saat ditanyakan apakah benar pria tersebut pelakunya.

Wakid membenarkan hal tersebut.

"Ya benar ini orangnya, dia ini yang bawa clurit yang tebas tangan saya," tutur Wakid.

Ia menyebutkan bahwa dirinya tidak memiliki dendam kepada pelaku yang membegal motornya.

"Saya tidak punya dendam sama pelaku, karena memang saya sudah maafkan. Sebagai manusia kita harus saling memaafkan," tegasnya.

Bahkan Wakid sempat berseloro bahwa para pelaku tertipu mengira keretanya merupakan motor besar berjenis KLX.

"Ya mungkin mereka mengira kereta saya itu jenis KLX, ketipu mereka itu. Kereta saya itu modifan dari GL-Pro yang saya rombak," cetus Wakid.

Kronologi kejadian

Wakid menjelaskan kejadian yang dialaminya hingga mendapat perawatan medis.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved