Mobil NPS Bawa Prajurit TNI 125/Si'mbisa Terjun ke Jurang, 11 Prajurit Luka-luka dan Patah Tulang

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Sebanyak 11 prajurit TNI 125/Si'mbisa mengalami luka-luka dan patah tulang setelah mengalami kecelakaan tunggal di Desa Cingkes Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun pada Senin (24/2/2020).

Sebanyak 11 prajurit yang menumpangi mobil NPS terjun bebas di jurang. Prajurit TNI ini hendak menjalani latihan pra tugas di Kabupaten Simalungun.

Kisah Pilu 6 Orang Anak, Ayah Meninggal saat Jenazah Ibu Dimandikan, Paling Kecil Berusia 1 Bulan

Selebgram Cantik nan Rupawan Ini Dilamar Puluhan Pria Saban Hari, Ada yang Nekat Sambangi Rumah

Izin Praktik Dokter Cantik Ini Dicabut lantaran Sering Berpakaian Minim, Pemerintah Dibikin Resah

Shandy Aulia Unggah Video Momen Lahirnya Sang Buah Hati, Penampilannya Setelah Melahirkan Disoroti

Kenalan di Facebook dan Pacaran 10 Bulan, Wanita Ini Baru Sadar Pria yang Dinikahinya Orang Kaya

Berdasarkan  informasi, prajurit TNI bertolak dari Mako Yonif 125/SMB Kabupaten Karo dengan 12 unit mobil NPS.

Rombongan ini dibagi dalam dua gelombang.

Setiap gelombang berjalan enam mobil.

Kecelakaan terjadi pada rombongan gelombang pertama.

Mobil nomor urut tiga pada rombongan gelombang pertama mengalami kecelakaan tunggal.

Pada lokasi kejadian, mobil NPS nomor urut dua yang membawa peralatan latihan tiba-tiba rem mendadak untuk menghindari angkutan umum di depan.

• MENGERIKAN, Kecelakaan di Jalan Tol, Pembatas Jalan Tembus Mobil Avanza Berpenumpang 8 Orang

Sehingga, mobil NPS nomor urut tiga yang dikendarai Praka Nurtana menghindar dengan membanting setir ke kiri.

Namun, kondisi mobil menjadi oleng dan mengakibatkan tidak terkendali dan masuk ke jurang.

Akibat kecelakaan tersebut sebelas anggota Yonif 125/SMB mengalami luka luka dan patah tulang.

Sedangkan Mobil NPS mengalami kerusakan di bagian depan.

Pada kaca depan mobil tampak pecah.

Rangka depan mobil juga penyok parah.

Pasi Intel Kodim 0207/Simalungun Kapten Infanteri Efendi Sipayung mengatakan seluruh prajurit tengah dirawat di Rumah Sakit Efarina Etaham Kabupaten Karo.

Ia memastikan kejadian itu tidak mengalami korban jiwa.

"Hanya karena jalan sempit juga.

Tapi, udah dirawat di rumah sakit di Karo.

Iya mau latihan di sana,"ujarnya via seluler, Selasa (25/2/2020).

Kapten Infanteri Efendi Sipayung memastikan semua dalam kondisi baik.

Adapun nama - nama Korban kecelakaan yakni:

1. Serda Jeremi Manurung mengalami patah tangan disebelah Kanan

2. Sertu Aswad Saragih masih trauma sehingga belum bisa berkomunikasi karena benturan di kepala dan saat ini sedang di Observasi oleh pihak rumah sakit.

3. Serda Doni Manurung (Luka)

4. Praka Wahyudi (Luka)

5. Pratu Aka Sumarjito (Luka dan Patah tulang)

6. Pratu Adrian Harahap (Luka)

7. Pratu Amsar Naibaho (Luka)

8. Prada Dodo Ryan (Luka dan Patah Tulang)

9. Prada Laoly (Luka)

10. Prada Faisal (Luka)

11. Prada Ertanto Gulo (Luka).(tmy/tribun-medan.com).