Akhyar Hibur dan Gendong Penderita Stunting Seperti Anak Balitanya Sendiri
Akhyar Nasution mengunjungi seorang anak penderita stunting di Kelurahan Binjai.
TRIBUN-MEDAN.com - Dengan penuh perhatian dan kasih sayang, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution langsung menggendong Alfred Tegar Manurung di rumahnya, Jalan Menteng III, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Senin (2/3/2020).
Alfred adalah bocah penderita stunting berusia 2,8 tahun. Meski kondisinya sudah membaik, Akhyar tetap meminta Dinas Kesehatan Kota Medan terus melakukan penanganan intensif.
Didampingi istrinya Nurul Khairani Lubis, Akhyar berusaha menghibur Alfred seperti seorang ayah kepada anak balitanya.
“Ayo, apa ini namanya?" tanya Plt Wali Kota Medan untuk mengawali komunikasi dengan Alfred, sambil memberi roti dan menunjukkan gambar di bagian depan bungkus susu.
Namun, Alfred tidak menjawab. Bocah yang pertumbuhan tubuhnya terganggu akibat stunting itu hanya tersenyum sambil memegang roti yang diberikan Akhyar erat-erat.
Plt Wali Kota Medan lalu memberikan bingkisan dari sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya, seperti Dinas Kesehatan Kota Medan dan Dinas Ketahanan Pangan.
Orangtua Alfred pun mengatakan kepada anaknya agar mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
"Terima kasih, opung," ujar Alfred malu-malu kepada Akhyar sambil tersenyum.
Iba dan prihatin
Momen itu membuat rasa iba dan prihatin Akhyar terusik. Bagaimana tidak, Alfred dan kedua orangtuanya menumpang di rumah opung-nya (orang tua ibu Alfred).
Akibat kesulitan ekonomi, mereka menempati bekas kedai berukuran 3 x 4 meter di depan rumah opung Alfred.
Selain sebagai kamar, ruangan sempit itu juga digunakan sebagai tempat memasak. Apalagi ventilasi minim, sehingga ruangan sesak dan pengap.
Akhyar pun mengaku iba dan prihatin dengan kondisi Alfred, termasuk tempat tinggalnya. Alfred beserta sejumlah anak penderita stunting akan ditangani Pemerintah Kota (Pemkot) Medan melalui OPD terkait.
"Tidak hanya dari segi medis, tapi tempat tinggalnya juga akan kami tangani, terutama menyangkut ventilasi udara, MCK, serta sanitasi, sehingga kondisi tempat tinggal dan lingkungan mereka sehat," kata dia dalam keterangan tertulis.
Akhyar menginstruksikan Dinas Kesehatan Kota Medan untuk terus intensif memantau melalui posyandu guna mengetahui pertumbuhan dan kesehatannya hingga Alfred berusia 5 tahun.