Perjalanan Hidup Ririn Ekawati, Besarkan 2 Anak Seorang Diri, Hingga Kini Terseret Kasus Narkoba

"Aku cari uang bukan cari muka. Tanggung-jawab double sebagai ibu sekaligus ayah. Semua dikerjain," ujar Ririn Ekawati.

Betah Menyendiri

Ririn Ekawati sudah dua tahun lebih menyandang status single parent setelah suaminya, Ferry Wijaya meninggal dunia pada Juni 2017 lalu

Hingga saat ini, Ririn masih betah sendiri.

"Belum, masih sama jawabannya, masih sendiri," ujar Ririn Ekawati saat ditemui di  Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (4/2/2020).

Lebih lanjut, soal memiliki pasangan dan melangkahkan kaki ke pernikahan bukan hal yang mudah bagi Ririn.

Menengok dari pernikahannya yang dahulu, ditinggal sang suami untuk selama-lamanya, merupakan sebuah takdir bagi si pemain film Bodyguard Ugal-ugalan itu.

Dia pun mengaku tidak memiliki sebuah trauma tersendiri setelah kepergian almarhum suaminya.

"Kalau berpisah atau ditinggal suami itu bukan gagal tapi itu takdir. Jadi saya menganggap semua itu enggak harus ditraumain," tutur Ririn. "

Saya mungkin salah satu orang yang sangat menikmati takdir Tuhan dengan lapang dada. Emang enggak bisa request, emang begitulah jadi kalau dibilang trauma enggak sama sekali. Tapi untuk punya pasangan belum," lanjutnya.

Walau belum memiliki pasangan, Ririn Ekawati menyebut tak ada desakan dari pihak keluarga agar dirinya kembali menikah lagi.

"Enggak ada yang menuntun aku punya pasangan, nyuruh nikah enggak ada sih," katanya lagi.

Bagaimana kalau ada pria yang mau mendekati Ririn?

"Kalau ada yang mau deketin aku, harus bisa menerima keadaan masa lalu yang gak gampang dengan status janda 2 anak yang punya masa lalu seperti itu. Saya rasa keluarga yang mau deketin juga agak mikir," tuturnya.

Kedua anak Ririn Ekawati perempuan. Anak pertama usianya 16 tahun dan anak kedua 3 tahun.

"Perkembangan mereka sangat luar biasa dan saya bangga agak deg-degan membesarkan dua anak perempuan," kata Ririn lagi.

Meski sibuk dengan rutinitas, Ririn pun menyempatkan diri meski itu hanya mengobrol dengan putrinya yang remaja.

"Weekend itu waktu kita untuk ngobrol, kayak temen aja biar mereka terbuka. apalagi gadgetnya udah pakai password mamanya gak bisa buka deh. Apalagi katanya dia lagi dideketin sama cowok. aku bikin batasan apa saja yang boleh dan gak boleh. Jadi dia ngerti, dia punya mama yang asyik tapi juga mama yang galak," kata Ririn.

"Semakin besar dia ngerti kok, sangat support sama mamanya karena harus tiap hari kerja punya usaha yang dilakukan semua sendiri. Tak pernah ada komplain dari dia kenapa mama banyak keluar karena kita berdua kayak teman. Dia bisa saling curhat," pungkasnya.(*)

Artikel ini telah terbit di Tribunnewsmaker dengan judul "Menilik Kisah Hidup Ririn Ekawati, Besarkan Dua Anak Seorang Diri, Kini Terseret Kasus Narkoba"