Antisipasi Penyebaran Corona di Sumut
Heboh Kabar 1 Pasien Diduga Suspect Virus Corona di RSU Kabanjahe, Simak Penjelasan Dokter
Namun, untuk penanganan lebih lanjut pihaknya langsung merujuk yang bersangkutan ke RSUP H Adam Malik Medan.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Salomo Tarigan
lihat foto
TRI BUN-MEDAN.com, KABANJAHE - Warga Kabupaten Karo sejak Minggu (15/3/2020) kemarin, dihebohkan dengan kabar dugaan adanya satu pasien suspect virus corona yang dicek di RSU Kabanjahe, Karo.
Kabar ini didapat dari postingan salah satu pemilik akun Media Sosial (Medsos) facebook.
• RS Putri Hijau Siapkan Tenda Isolasi Pasien Suspect COVID-19, Kasdam Bukit Barisan Langsung Pantau
• BREAKING NEWS: Terbaru di Sumut, 18 ODP Virus Corona, 3 Pasien Dirawat di RS Adam Malik
Dalam status yang diunggah oleh pemilik akun Medsos tersebut berisikan, kabar yang menduga adanya terduga suspect corona yang ditangani di RSU Kabanjahe tersebut.
Saat dikonfirmasi langsung ke pihak RSU Kabanjahe, dokter yang kemarin sempat menangani pasien tersebut dr Kasta bru Ginting, tak menampik jika kemarin pihaknya ada menangani salah satu pasien yang memiliki keluhan seperti tanda-tanda pneumonia.
Seperti batuk, flu, sesak nafas, dan tanda-tanda lainnya.
Namun, dirinya mengatakan pihaknya belum dapat memastikan apakah yang bersangkutan memang sudah suspect corona atau belum.
"Memang kemarin ada pasien yang datang dengan ciri-ciri pneumonia. Tapi belum dipastikan dia itu suspect atau terkena corona. Dia itu masih dalam tahap pemantauan," ujar dr Kasta, Senin (16/3/2020).
Kasta menjelaskan, menurut pengakuan dari pasien wanita tersebut dirinya mengaku jika gejala tersebut telah dialaminya selama lebih dari satu minggu terakhir.
Dirinya menyebutkan, sebelum datang ke RSU Kabanjahe yang bersangkutan juga sempat berobat ke petugas kesehatan di tempat tinggalnya.
Namun, gejala dan keluhan yang dialaminya tersebut tak kunjung sembuh.
"Jadi kemarin setelah dia sakit pertama kali, sudah berobat ke mantri di tempatnya. Karena enggak sembuh, dia langsung datang ke sini," ungkapnya.
• MENGEJUTKAN, Pria Ditemukan Gantung Diri di Tanah Jawa Simalungun, Begini Keterangan Kapolsek
Wanita berkacamata itu mengatakan, menurut informasi yang didapat dari pasien tersebut ternyata sebelumnya dirinya sempat kontak dengan warga negara asing.
Dirinya menyebutkan, saat itu wanita yang merupakan guru bahasa asing itu bepergian dengan warga asing tersebut.
Kemudian, setelah tiga hari dirinya merasakan demam disertai tanda-tanda pneumonia tersebut.
Berdasarkan pengakuan pasien, Kasta mengatakan pihaknya langsung melakukan pengecekan suhu tubuh, hingga pengecekan kondisi paru-paru.
