Positif Corona di Sumut Bertambah

Ini Penjelasan Koordinator Penanganan Covid-19 Adam Malik Terkait Kondisi Pasien Positif Corona 02

Seorang ibu berusia 51 tahun di Sumatera Utara dinyatakan positif terinfeksi virus Corona (Covid-19), Kamis (19/3/2020).

Tribun Medan/Victory Arrival Hutauruk
Koordinator Tim Penanganan Virus Corona RSUP Haji Adam Malik, dr. Ade Rahmaini, M.Ked (Paru), Sp.P. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seorang ibu berusia 51 tahun di Sumatera Utara dinyatakan positif terinfeksi virus Corona (Covid-19), Kamis (19/3/2020).

Pasien positif Corona itu dirawat di RSUP Adam Malik, Medan.

Dengan data terbaru ini, maka di Sumut jumlah pasien positif Covid-19 berjumlah dua orang. Satu di antaranya telah meninggal dunia pada 17 Maret 2020 lalu.

Koordinator Penanganan Covid-19 RSUP Adam Malik, dr Ade Rahmaini menjelaskan perempuan pasien positif Corona tersebut, dalam kondisi berat.

"Iya satu orang positif, satu yang masih dirawat kondisinya berat," ucapnya.

Ditanyai apakah ada kontak erat sama PDP 01 yang meninggal dunia tersebut, Ade mengatakan bahwa mereka beda rombongan.

"Beda rombongan. Tapi sama riwayat perjalanannya dari Yerusalem, Israel," terangnya.

Kasubag Humas RSUP Adam Malik Medan, Rosario Dorothy Simanjuntak mengkonfirmasi bahwa pasien 02 Corona telah dirawat sejak 15 Maret 2020 lalu.

"Iya benar, jenis kelamin perempuan umurnya 51 tahun. Masuk sejak tanggal 15 Maret 2020," tuturnya kepada Tribun via WhatsApp.

Rosa membenarkan bahwa pasien baru ini juga memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien 01 Corona di Sumut, yaitu bepergian ke Israel.

Namun, ia membeberkan bahwa keduanya berangkat di waktu yang berbeda.

"Punya riwayat dari Israel tapi beda rombongan. Itu informasi dari keluarga," tambahnya.

Lebih lanjut, pasien 02 saat ini dalam kondisi sakit berat. "Kondisinya sakit berat, sampai di situ dulu informasi yang bisa diberikan," tuturnya.

Sementara, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 Rosa menyebutkan berjumlah 11 orang.

"Untuk pasien yang telah pulang/negatif Covid-19 berjumlah 3 orang," tuturnya.

Pemerintah Pusat Revisi Data

Sementara itu, pemerintah pusat menyampaikan ada kekeliruan terkait informasi pasien positif Corona yang disampaikan sebelumnya, Kamis (19/3/2020).

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana BNPB Agus Wibowo meralat jumlah kasus pasien positif corona menjadi 308 orang.

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan pasien positif virus corona di Indonesia tercatat ada 309 orang.

Revisi data tersebut mengacu pada hasil klarifikasi tim surveilans di PHEOC.

"Ada sedikit kesalahan dan sudah diklarifikasi dengan tim surveilans di PHEOC," ujar Agus Wibowo kepada wartawan, Kamis (19/3/2020).

Agus mengatakan di wilayah Riau, tidak ada penambahan kasus hingga hari ini, Kamis (19/3/2020). Sehingga sudah ada 308 pasien positif corona.

"Untuk data provinsi Riau pada tanggal 19 Maret tidak ada penambahan kasus, jadi sampai saat ini kasus di Riau masih tetap satu kasus," kata Agus.

Dengan ada ralat data tersebut, berikut sebaran pasien virus corona di 15 provinsi

Berikut rinciannya;

Kasus positif virus corona

1. Bali: 1 orang

2 Banten: 27 orang

3. DIY: 5 orang

4. DKI Jakarta: 210

5. Jawa Barat: 26

6. Jawa Tengah: 12

7. Jawa Timur: 9

8. Kalimantan Barat: 2

9. Kalimantan Timur: 3

10. Kepulauan Riau: 3

12. Sumatera Utara: 2

13. Sulawesi Tenggara: 3

14. Sulawesi Selatan: 2

15. Lampung: 1

16. Riau: 1

Total kasus: 308 Orang

Pasien sembuh

DKI Jakarta 15 orang

Total pasien sembuh sembuh 15

Pasien meninggal dunia

1. DKI Jakarta: 17 orang
2. Jawa Tengah: 3 orang
3. Bali: 1
4. Banten: 1
5. Jawa Barat: 1
6. Jawa Timur: 1
7. Sumatera Utara: 1

(vic/tribunmedan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved