Rincian Insentif dan Santunan Kematian bagi Para Dokter, Perawat dan Tenaga Medis yang Atasi Corona
Sejumlah dokter dan staf medis berisiko tinggi dalam tugasnya menangani pasien-pasien virus corona atau Covid-19.
"Kita harapkan, nanti sore ke rumah sakit darurat untuk corona ini telah bisa dipakai," kata Jokowi.
Meski demikian, Jokowi berharap RS yang telah menjadi rujukan tetap digunakan untuk menangani pasien virus corona.
"Rumah sakit yang ada yang telah kita siapkan jauh hari sebelumnya telah bisa melaksanakan penanganan virus Corona ini," ucap Jokowi.
Nantinya, kata Presiden, RS darutat corona ini bisa menampung 3000 pasien dengan fasilitas ruangan isolasi yang baik.
"untuk 3000 pasien dengan wilayah ruang yang telah ditata dengan sebuah manajemen yang baik," jelasnya. (Tribunnnews/ Taufik Ismail)

6 Dokter Meninggal karena Virus Corona, Maia Estianty Ucap Duka, Singgung Perjuangan Tim Medis
Seperti diberitakan sebelumnya, enam dokter meninggal dunia karena terjangkit virus corona.
Keenam dokter tersebut sebelumnya telah berjuang merawat pasien positif corona yang mewabah Indonesia.
Seperti yang diberitakan, korban wabah virus corona atau Covid-19 di Indonesia terus bertambah.
Para ahli medis yang merawat pasien juga turut menjadi korban.
Terus bertambahnya korban membuat virus corona menjadi momok tersendiri bagi masyarakat.
Mereka pun berusaha semaksimal mungkin untuk menangkal virus ini.

Imbauan dari pemerintah pun dilakukan.
Pemerintah telah mencatat adanya 64 kasus baru positif corona di Indonesia per tanggal 22 Maret 2020.
Dari 64 kasus baru tersebut, maka total pasien positif corona di Indonesia secara keseluruhan yakni berjumlah 514 orang.