Tak Mau Kalah dengan Amerika Serikat, Konglomerat ini Bangun 'White House' di Atas Gedung 34 Lantai

Tak Mau Kalah dengan Amerika Serikat, Konglomerat ini Bangun Gedung Putih di Atas Gedung 34 Lantai

TRI BUN-MEDAN.com - Mendengar kata Gedung Putih atau White House, kita pasti langsung teringat dengan Istana Kepresidenan Amerika Serikat.

Gedung tersebut sejatinya dibangun sebagai rumah dinas presiden Amerika Serikat beserta keluarganya.

Warna bangunan yang hampir keseluruhannya dicat dengan warna putih membuatnya disebut sebagai Gedung Putih.

Mengingat nama dan konsepnya yang mudah, membuat siapa pun bisa membuat replika dari Gedung Putih.

• 10 Fakta Gila Kehidupan Keluarga Kerajaan Inggris yang Jarang Diketahui

Namun, konglomerat satu ini sungguh niat untuk membuat replika Gedung Putih versinya.

Seolah tak mau kalah dengan aslinya, ia bahkan membangun replika itu di tempat yang tak biasa.

Yakni, di puncak gedung pencakar langit (tertinggi di India).

• Kurs Dollar Sentuh Rp16.608, Rupiah Mendapat Tekanan di Pasar Valas

Penampakan 'Gedung Putih' yang dibangun Vijay Mallaya (Oddity Central)

Melansir dari Oddity Central, konglomerat itu adalah Vijay Mallya yang berasal dari India.

Ia adalah ketua dari United Breweries Group.

Konglomerat yang selalu berpenampilan mewah ini mengumumkan rencana untuk membuat mansion pada 2010 silam.

Tak sembarangan, mansion itu akan dibuat menyerupai Gedung Putih dan akan dibangun di puncak gedung pencakar langit di Bangalore.

• Berita Foto: Upaya Cegah Corona, Pemko Medan Memasang Wastafel Portable di Titik Keramaian

Saat itu, orang-orang meragukan impiannya, tapi Vijay tak menyerah begitu saja.

Hingga pada 2016, mimpinya mulai terwujud.

Replika bangunan impiannya mulai dibangun di puncak Kingfisher Tower yang terletak di jantung kota Bengalore itu.

Sayangnya, kala itu ia dilanda krisis ekonomi yang kemudian menjadi pembicaraan di Negeri Bollywood.

• Dari 19.026 Pelamar CPNS Dairi, 780 Berhak Maju ke Tahap SKB, Cek Link Pengumuman SKD

Penampakan 'Gedung Putih' milik Vijay Mallaya (Oddity Central) 

Tak lama kemudian Vijay pindah ke Inggris dan meninggalkan rumah impiannya yang belum rampung begitu saja.

Terletak di lantai 33 dan 4 Kingfisher Tower, "sky mansion (mansion di awan)" milik Vijay memiliki luas 40.000 meter persegi.

Dengan luas tersebut, mansion itu memiliki gudang anggur, kolam air panas di dalam ruang, kolam air infinity (tak terbatas) di luar ruang, gym, salon dan spa, landasan helikopter, dan masih banyak lagi.

Tetapi tak diketahui berapa jumlah fasilitas yang rampung digarap.

• Berita Foto: Tenan Merdeka Walk Hanya Melayani Pesan Antar Makanan, Mulai 23 Maret hingga 9 April

Bila dillihat dari kejauhan, bangunan itu nampak sudah selesai.

Tetapi, bila dilihat lebih dekat, terlihat jelas bahwa detail akhir masih belum selesai.

Vijay yang merupakan putra pendiri United Brreweries Group Vittal Mallay itu melarikan diri dari India pada Maret 2016.

Sebab, ia dikejar-kejar oleh pengutang dan agen investigasi setelah diduga meminjam sejumlah uang tapi tak pernah membayarnya.

• Gadis 12 Tahun Sekarat di ICU Diserang Virus Corona (Covid-19): Jangan Beranggapan Anak Muda Kebal

Namun, kala itu Vijay membantah dengan tegas tuduhan tersebut dan kemudian memilih kabur ke Inggris.

Hingga kini, Vijay tak pernah sempat untuk menempati mansion mewahnya yang dibangut di atas "awan" tersebut.

Bila nantinya ia dinyatakan bersalah dalam kasus pencucian uang, mungkin mansion itu akan disita dan dijual untuk melunasi hutang-hutangnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul "Ogah Kalah dari Amerika, Pria Tajir Ini Bangun 'Gedung Putih' Sendiri di Puncak Gedung Pencakar Langit 34 Lantai"