News Video
Makam Kuno Syech Said Bachrin Ikut Terbakar, Akibat Ledakan Tabung Gas Depan Sat Sabhara Polrestabes
Makam Syech Said Bachrin, makam kuno ikut terbakar akibat ledakan tabung gas dari rumah makan yang terletak di Jalan Putri Hijau, Senin (30/3/2020).
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: M.Andimaz Kahfi
Makam Kuno Syech Said Bachrin Ikut Terbakar, Akibat Ledakan Tabung Gas Depan Sat Sabhara Polrestabes
TRI BUN-MEDAN.com - Makam Syech Said Bachrin, makam kuno ikut terbakar akibat ledakan tabung gas dari rumah makan yang terletak di Jalan Putri Hijau, Senin (30/3/2020).
Juru kunci makam Kuno, Nurhayati Nasution (64) mengatakan, bahwa makam tersebut ikut terbakar imbas dari kebakaran warung makanan yang terbakar.
Dapur warung makanan berdempetan dengan makam kuno sehingga ikut terbakar.
"Itu dapur yang terbakar tadi, karena berdempetan ini juga ikut terbakar," kata Nurhayati sembari melihat puing-puing bangunan makan yang telah terbakar.
"Semuanya habis, tidak ada yang bisa diselamatkan," sambungnya.
Saat kejadian, juru kunci makam yang bangunannya sudah berusia 153 tahun ini hanya bisa menyelamatkan diri. Karena api begitu cepat merambat dan membakar habis bangunan.
"Tidak ada yang bisa kuselamatkan, lari sajalah menyelamatkan nyawa," katanya.
"Enggak bisa lagi kami naik ke sini (menunjuk sebuah ruangan menjadi tempat lemari sekaligus tempatnya ibadat), apinya sudah kumpul semua," ungkapnya.
Lebih lanjut lagi, Nurhayati Nasution pun menyampaikan bahwa dirinya tidak bisa menyelamatkan barang-barang yang ada di tempat tersebut.
"Apapun tidak ada, berasku pun enggak ada, tengoklah jilbabku, empat habis semua, tengoklah ini," terangnya.
Untuk sementara, Nurhayati harus tinggal pada sebuah ruangan kecil yang berada di samping makam tersebut.
"Ya ada di depan itu, ada ruangan kecil, disitulah dulu kami sempit-sempit bertiga," ucapnya sedih.
Sementara itu, Kepala Lingkungan XI, Taufik Siregar mengatakan penanganan pemadam dari depan dan ini bisa dipadamkan setelah menggunakan selang.
"Kondisinya sekarang habis terbakar semua, termasuk kelambu penutup yang berada di Makam Kuno ini," kata Taufik.
"Semua yang ada dalam terbakar. Yang tidak terbakar Al-Quran yang ada di makam ini, isinya selamat," pungkasnya.
(cr3/medan-tribun.com)
