Ponsel Xiaomi Laris Manis, Pakar Keamanan Siber Bongkar, Data Penjelajahan Anda Disedot dan . . .

Semua data dikemas dan dikirim ke server di Singapura dan Rusia, meskipun hosting domain web Xiaomi terdaftar di Beijing.

Editor: Tariden Turnip
AFP
Ponsel Xiaomi Laris Manis, Pakar Keamanan Siber Bongkar, Data Penjelajahan Anda Disedot dan . . .. Pembeli ponsel Xiaomi antre di Mi Home Stores Mong Kong, Hong Kong 

Perusahaan ponsel terkemuka dunia asal China Xiaomi ternyata merekam semua aktivitas penggunanya.

Data aktivitas pengguna ponsel Xiaomi ini dikirim ke server milik raksasa teknologi China lainnya, Alibaba.

Borok Xiaomi ini dibongkar oleh peneliti keamanan siber yang berpengalaman Gabi Cirlig yang dilansir majalah Forbes, 30 April 2020 menjadi berita eksklusif berjudul: Exclusive: Warning Over Chinese Mobile Giant Xiaomi Recording Millions Of People’s ‘Private’ Web And Phone Use

"Ini adalah pintu belakang dengan fungsi telepon," gurau Cirlig setengah bercanda tentang ponsel Xiaomi barunya.

Cirlig mengungkapkan smartphone Redmi Note 8-nya merekam semua aktivitas ponselnya.

Data itu kemudian dikirim ke server milik raksasa teknologi China lainnya, Alibaba, yang seolah-olah disewa oleh Xiaomi.

Semua aktivitas pengguna ponselnya, termasuk situs/web yang dia kunjungi, mesin pencari yang dipakai apakah Google atau DuckDuckGo hingga situs berita yang dikunjungi terekam di default web ponsel ini.

Semua data dikemas dan dikirim ke server di Singapura dan Rusia, meskipun hosting domain web Xiaomi terdaftar di Beijing.

Pelacakan juga terjadi bahkan saat Cirlig menggunakan mode "incogtino/penyamaran" yang seharusnya pribadi.

Atas permintaan Forbes, peneliti cybersecurity Andrew Tierney menyelidiki lebih lanjut.

Tierney juga menemukan browser buatan Xiaomi di Google Play — Mi Browser Pro dan Mint Browser — mengumpulkan data yang sama.

Alhasil lebih dari 15 juta unduhan dilakukan kedua browsing ini, menurut statistik Google Play.

Xiaomi, perusahaan bernilai 50 miliar dolar AS, adalah satu dari empat pembuat smartphone teratas di dunia berdasarkan pangsa pasar, di bawah Apple, Samsung, dan Huawei.

Xiaomi menjual perangkat murah yang memiliki banyak kualitas yang sama dengan smartphone kelas atas. 
Tapi ada harga mahal yang harus dibayar pelanggan masalah keamanan privasi.

Cirlig mengaku sudah mengunduh firmware untuk ponsel Xiaomi lainnya, termasuk Xiaomi MI 10, Xiaomi Redmi K20 dan Xiaomi Mi MIX 3.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved