Update Covid19 SUmut 15 Mei 2020

Sudah 85 Jenazah terkait Covid-19 Dikuburkan Secara Protokol Kesehatan

Bukan hanya pasien positif yang harus mengikuti protokol pemakaman Covid-19, tetapi juga yang berstatus ODP maupun PDP

Penulis: Satia | Editor: Salomo Tarigan
TRI BUN MEDAN/SATIA
JURU Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumatera Utara (Sumut) Aris Yudhariansyah 

TRI BUN MEDAN.COM, MEDAN-
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Provinsi Sumatera Utara, Aris Yudhariansyah mengatakan, saat ini sudah 85 jenazah pasien yang telah dikebumikan secara protokol kesehatan.

Artinya, seluruh jenazah ini tidak diperbolehkan terlalu lama berada di luar, dan harus segera dikuburkan.

Aturan ini juga telah dikeluarkan oleh Badan Kesehatan Dunia atau WHO.

Di mana, pasien yang meninggal dalam masa penanganan Covid-19, maka disebut sebagai kematian Covid-19 walaupun berstatus ODP maupun PDP.

Untuk itu, bukan hanya pasien positif yang harus mengikuti protokol pemakaman Covid-19, tetapi juga yang berstatus ODP maupun PDP.

"Di Sumatera Utara sendiri, hingga saat ini sesuai data yang dihimpun oleh GTPP, ada sebanyak 85 pasien PDP yang meninggal dan semuanya dimakamkan sesuai dengan protokol Covid-19," ujarnya, Kamis (14/5/2020) sore.

Hal ini untuk menjawab masyarakat yang bertanya terkait pemindahan jenazah pasien yang terlanjur dimakamkan dengan protokol Covid-19, namun belakangan hasil swab yang keluar negatif.

 Pertanyaan lain yang juga dijawab ialah terkait pelaksanaan rapid test massal khususnya di Medan sebagai wilayah penyebaran tertinggi Covid-19.

Aris menjelaskan bahwa saat ini tim epidemilogi GTPP Sumut sedang melakukan langkah-langkah untuk pemeriksaan khusus daerah-daerah yang diduga sebagai episenter penyebaran Covid-19 di Sumut.

 "Dalam waktu dekat, kita juga akan melakukan tes massal di daerah-daerah episenter tersebut. Kami harap kerja sama semua masyarakat Sumut untuk tetap tenang, sehingga semua bisa berjalan dan kita laksanakan sesuai protokol kesehatan dan penanganan Covid-19," pesan Aris.

Lebih lanjut, Aris juga menyinggung soal jaring pengaman sosial.

Saat ini, Pemprov Sumut secara bertahap sudah mulai menurunkan bantuan lebih kurang 1,3 juta paket yang disiapkan dan mulai disalurkan melalui Pemkab/Pemko di Sumut.

 Terakhir, disampaikan update terbaru terkait data pasien terpapar Covid-19 di Sumut.

Di antaranya pasien ODP berjumlah 587 orang, PDP sebanyak 184 orang, pasien positif 202 orang, sembuh 53 orang dan meninggal 24 orang.

 "Pasien positif masih memperlihatkan peningkatan. Untuk itu, tak henti-hentinya kami berpesan agar disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan khususnya mencuci tangan dan pakai masker. Ini menjadi gaya hidup baru yang harus kita pertahankan seterusnya," ucapnya.

(Wen/Tri bun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved