Bupati Angkat Bicara terkait Kericuhan Warung Tuak di Tapteng: Istri-istri Cek Video, Ada Suaminya?

TRI BUN-MEDAN.COM - Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani mendatangi langsung lokasi kerusuhan antara warga dan pengelolah warung tuak, Selasa (26/5/2020).

Sebelumnya viral video cekcok warga dan pengelolah warung.

Terlihat beberapa pria membalikkan meja hingga hancur berantakkan.

Dalam rekaman pun terdengar suara beberapa perempuan yang diduga pekerja di warung tuak.

Di lokasi kerusuhan Bakhtiar Ahmad Sibarani menyebut kehadirannya karena ada warga yang melapor ke Pemkab Tapanuli Tengah.

"Kami mendapat laporan, bahwa ada masyarakat yang datang ke sini (warung tuak) saat itu jam 02.30 subuh," kata bupati.

Hasil penelusuran dirinya di lokasi, ternyata pemilik warung sudah berkali-kali mendapat teguran dari pemerintah melalui Satpol PP.

Bahkan Bakhtiar Ahmad Sibarani mengaku pernah memberikan bantuan agar pemilik warung melalukan bisnis halal.

"Ada perempuan-perempuan di sini. Sampai pukul 03.00 WIB," katanya.

"Jangan salahkan masyarakat, saya juga minta masyarakat jangan main hakim sendiri," tambahnya lagi.

Bakhtiar Ahmad Sibarani lantas meminta pihak kepolisian mengusut kedok warung tuak di Tapanuli Tengah.

Ia khawatir warung tuak tersebut adalah tempak maksiat.

"Cek ini, sudah pasti gak ada izinnya. Saya yakin polisi bijak. Saya juga akan perintahkan Satpol PP tutup ini. Istri-istri cek video, jika ada suaminya maka berunding dulu," pungkasnya.

(hen/tri bun-medan.com)