Sempat Alami Kenaikan Jelang Lebaran, Harga Sayur Kini Sudah Turun Kembali
Selain kacang panjang, sayuran lainnya yang mengalami penurunan harga adalah brokoli.
Penulis: Septrina Ayu Simanjorang | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRI BUN-MEDAN.com,MEDAN- Harga kacang panjang di Pasar Pusat Pasar Medan selama Lebaran mengalami kenaikan signifikan.
Saat Lebaran kacang panjang dijual Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu.
"Kita cari kacang panjang susah. Bahkan sejak Sabtu (23/5/2020) barangnya sudah kosong. Tapi mulai hari ini kami sudah jual Rp 13 ribu per kilogram," ujar pedagang sayur di Pasar Pusat Pasar Murni, Rabu (27/5/2020).
Ia mengatakan selain kacang panjang, sayuran lainnya yang mengalami penurunan harga adalah brokoli.
Saat Lebaran brokoli dijual Rp 15 ribu hingga Rp 18 ribu, namun kini harganya mulai berangsur normal yakni Rp 12 ribu per kilogram.
• Dinas Ketahanan Pangan Medan Uji Sampel Daging Sapi di Tujuh Pasar, Berikut Hasilnya
Selain itu tomat juga mengalami penurunan harga.
Selama Lebaran tomat dijual Rp 13 ribu per kilogram dan kini menjadi Rp 10 ribu per kilogram.
Sedangkan bawang merah masih bertahan mahal Rp 50 ribu per kilogram.
"Bayam juga mulai murah, kemarin kami jual Rp 4 ribu per ikat. Sekarang sudah normal menjadi Rp 3 ribu per ikat. Labu siam juga saat Lebaran Rp 8 ribu, sekarang menjadi Rp 6 ribu. Sedangkan timun kemarin sempat Rp 12 ribu sekarang Rp 10 ribu. Masih mahal ini, normalnya Rp 6 ribu," katanya.
Sedangkan beberapa sayur lainnya tidak mengalami perubahan harga, misalnya sawi pahit yang dijual Rp 8 ribu per kilogram dan kentang Rp 8 ribu per kilogram.
"Biasanya memang setelah Lebaran, harga sayur mayur mengalami kenaikan. Karena kan kalau Lebaran orang libur enggak ke ladang, jadi susah dapat stock barang dan ini masih terjadi pasca Lebaran. Pembeli juga masih sepi saat ini," pungkasnya. (sep/tri bun-medan.com)