Duel Maut Keponakan vs Paman

Usai Tikam Paman, Rizki Sirait Sempat Bawa Korban ke Rumah Sakit lalu Kabur dengan Istri ke Batubara

Tersangka Rizki Wahyudi Sirait (23) warga Medan Johor, yang membunuh pamannya sendiri, sempat melarikan diri ke Kabupaten Batubara.

Tribun-Medan.com/Victory Hutauruk
Satreskrim Polrestabes Medan bersama Polsek Delitua berhasil menangkap kasus pembunuhan akibat saling cekcok di Mapolrestabes Medan, Jumat (29/5/2020). 

Saat itu pelaku sedang tidur di rumahnya kemudian paman pelaku yang menjadi korban membangunkan Rizki.

Irsan menyebutkan, korban membangunkan pelaku dengan kata-kata kasar yaitu.

"Ba** kau, an**** kau, Bangun kau, memang gak mau kau membantu aku membetulkan becakku," ucap Irsan menirukan makian korban terhadap pelaku.

Saat itu, Rizki masih meladeni pamannya secara baik-baik, dengan menjawab, "Mau kok om, tapi sabar om aku masih mengantuk".

Jawaban itu membuat korban merasa geram sehingga kembali membentak pelaku.

"Kau memang gak mau bantu aku, ya udah jangan harap kau bisa tinggal lagi di sini ya," ucap korban yang langsung pergi.

Lebih lanjut Irsan menerangkan, tak lama kemudian anak korban bernama Rafi datang dan menyuruh pelaku untuk datang ke rumahnya untuk memperbaiki becak korban.

Namun, pelaku juga tidak menuruti.

"Lalu sekitar pukul 12.00 WIB, korban datang kembali bersama sepupunya untuk menemui pelaku dan saat itu korban kembali marah-marah dengan kata kasar dan berkata, "Kek mananya jadinya an**** lah kau, nggak jelas kau. Kau kalo gak ada aku, berani kau marah-marah”," tutur Irsan.

Pada saat itu, Irsan menjelaskan, korban hendak meninju pelaku.

Pelaku pun langsung berlari ke dapur.

"Kemudian pelaku melihat korban membawa sebuah beroti dan berlari ke dalam rumah tersangka. Melihat hal tersebut pelaku langsung mengambil pisau dari dapur," ungkap Irsan.

Lalu tersangka balik mengejar korban sambil memegang pisau.

Setelah dekat, korban mengayunkan balok tersebut ke arah kepala pelaku.

"Melihat itu kemudian pelaku langsung menangkap kayu tersebut dengan tangan kiri. Dan seketika itu pelaku menikamkan pisau tersebut ke arah dada korban," tuturnya.

Irsan menjelaskan, istri pelaku dan sepupu korban sempat melerai perkelahian keduanya.

Setelah itu, pelaku Rizki mengangkat korban dan langsung membawanya ke RS Mitra Sejati dan tewas di rumah sakit.

(vic/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved