Istana Maimun Dibuka Kembali
Pengunjung Antusias Istana Maimun Kembali Dibuka, Walau Belum Semua Fasilitas Bisa Dinikmati
Fasilitas yang bisa dinikmati para pengujung adalah musik live, pakaian adat Melayu, menunggangi kuda, makanan khas Melayu pada hari Jumat.
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: M.Andimaz Kahfi
Pengunjung Antusias Istana Maimun Kembali Dibuka, Walau Belum Semua Fasilitas Bisa Dinikmati
TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Walau Istana Maimun yang beralamat di Jalan Brigjend Katamso, Kecamatan Medan Maimun kembali menerima para tamu yang berkunjung pada Minggu (7/6/2020) sudah dibuka, para pengunjung masih dibatasi untuk menggunakan fasilitas yang ada di sana.
Fasilitas yang bisa dinikmati para pengujung adalah musik live, pakaian adat Melayu, menunggangi kuda, makanan khas Melayu pada hari Jumat, dan aneka fasilitas lainnya.
Tengku Moharsyah Nazmi, Pemandu Istana Maimun menyampaikan bahwa para pengunjung masih dibatasi menikmati fasilitas seperti biasanya.
"Istana Maimoon dalam fasilitas yang biasa tamu bisa lihat atau nikmati dalam berkunjung ke Istana Maimoon, juga sampai hari ini masih dibatasi," kata Tengku, Minggu.
Pembatasan tersebut dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan sehubungan dengan anjuran pemerintah.
"Karena memang oleh pengelola Istana Maimun, di awal buka ini, kita melakukan simulasi dengan penerapan sistem baru atau nama kerennya, new normal, ya dalam ruang publik bagaimana tahap demi tahap ini kita evaluasi dengan cara menerapkannnya awalnya inilah hari ini, bagaimana kita simulasi dalam menerima tamu," sambungnya.
Seorang pengunjung yang datang dari luar kota Medan, Arlin (41) bersama tiga anaknya datang setelah Istana Maimun dibuka kembali.
"Kemari bersama keluarga ke rumah orang tua. Kebetulan kan kemarin waktu lebaran lagi lockdown kan enggak boleh kemari. Dan, ini kan dah ada kabar bisa ya silaturahim di tempat uak kami, jadi sekalian mampir kemari," ujarnya.
Pengunjung juga harus menjalankan protokol kesehatan saat melakukan kunjungan di Istana Maimoon.
"Kita kan mau masuk dah cuci tangan, diperiksa dulu suhu badan kita, ya normal enggak apa-apa kita masuk, dan disuruh jaga jarak untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19," sambungnya.
Satu di antara fasilitas tersebut adalah musik live.
Biasanya, pengunjung dapat menikmati musik live selama 90 menit, pihak pengelola Istana Maimoon hanya berikan waktu selama 50 menit.
"Dengan fasilitasnya seperti biasa untuk musik live sudah kita buat hari ini, baru saja, tapi itu pun dengan durasinya tidak seperti biasa. Yang biasanya durasi waktunya 1,5 jam, ini kita coba tadi waktunya kurang lebih 50 menit," lanjutnya.
Bukan hanya musik live, pemakaian pakaian adat Melayu juga masih belum bisa digunakan.
"Dan fasilitas seperti baju adat Melayu, untuk saat ini belum kita benarkan kepada keluarga pengelola baju adat. Ini akan kita evaluasi dalam dua minggu atau satu bulan ini bagaimana sistem itu," pungkasnya.
(cr3/medan-tribun.com)