News Video

AHY Ceritakan Cara Jenderal Pramono Edhie Wibowo Pamit ke Keluarga dan Satuan Kopassus

Mantan KSAD yang aktif sebagai Politisi Partai Demokrat Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia, Sabtu (13/6/2020)

TRI BUN-MEDAN.COM - Mantan KSAD yang aktif sebagai Politisi Partai Demokrat Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia, Sabtu (13/6/2020).

Ucapan duka mengalir dari banyak kalangan, termasuk dari keponakannya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ketua Umum Demokrat ini menceritakan kalau almarhum sempat minta maaf kepada dirinya.

Bahkan ke satuan elit TNI AD Kopassus Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo juga meminta maaf.

Tak ada yang menyangka kalau permintaan maaf itu adalah 'pertanda' kepergian Sang Jenderal.

Berikut postingan AHY:

Tanggal 1 Juni 2020, ketika ada Doa Bersama satu tahun berpulangnya Ibu Ani Yudhoyono, pak Edhie datang ke rumah kami di Cikeas.

Lalu saat pamitan, beliau mengatakan kepada saya, “Gus, mohon maaf ya. Om Mohon maaf ya.”

Saya pikir, karena masih suasana Lebaran, almarhum menyampaikan hal itu.

Saya tidak berpikir lain.

Kemudian tadi malam, Danjen Kopassus, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa bercerita, “Tanggal 2 Juni 2020, Pak Edhie datang ke Mako Kopassus. Beliau beberapa kali minta maaf karena jarang main ke Kopassus.”

Ketika tadi malam beliau berpulang ke Sang Maha Pencipta, barulah kami tersadar, “Beliau sedang pamitan kepada kami.”

Tepat tiga hari lalu, saya bermimpi bertemu Ibu Ani dan beliau menangis, hingga saya terperanjat dan terbangun.

Saya membaca Surat Al Fatihah untuk beliau.

Pak Pramono Edhie adalah saudara kandung terdekat Almarhumah Ibu Ani.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved