Update Covid19 Sumut 15 Juni 2020

Angka Covid-19 Semakin Tinggi, Plt Wali Kota Medan Minta OPD Ajak Warga Lakukan Rapid Test

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution meminta agar OPD menjemput bola yakni mengajak langsung warga melakukan rapid tes.

TRIBUN MEDAN/MAURITS
PLT Wali Kota Medan, Akhyar Nasution. 

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Pertumbuhan kasus Covid-19 di Kota Medan terus mengalami peningkatan yang signifikan, Senin (15/6/2020)

Angka penderitanya bertambah 15 orang dari hari sebelumnya.

Total penderita Covid-19 di Kota Medan saat ini menjadi 587 orang.

Data tersebut diperoleh melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan dengan update data terakhir Minggu (14/6/2020) lalu, dengan rincian dirawat 427 orang, meninggal 37 orang dan sembuh 123 orang.

PDP Corona Meninggal Dimakamkan Terbalut Popok, Bukan Kain Kafan, Viral hingga RS Klarifikasi

Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution meminta agar OPD menjemput bola yakni mengajak langsung warga melakukan rapid tes.

"Angka positif Covid-19 di Kota Medan kian mengalami kenaikan sehingga apabila ini dibiarkan dikhawatirkan kenaikannya tidak dapat terkendali, karena itu kita jangan lagi menunggu masyarakat datang, tetapi harus kita yang mendatangi masyarakat untuk melakukan rapid test sehingga kita dapat meminimalisir penyebaran Covid-19 secepatnya," katanya saat memimpin Rapat Penanganan Covid-19 di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan.

Akhyar menjelaskan bahwa Pemko Medan harus segera mengambil langkah-langkah tertentu untuk mengantisipasi jumlah peningkatan pasien Covid-19.

Salah satunya yaitu dengan menyiapkan dua tempat isolasi diantaranya di gedung P4TK dan Rumah Sakit Lions Club, sedangkan untuk tindakan medisnya Pemko Medan akan menyiapkan RSUD dr Pirngadi Medan sebagai tempat perawatan pasien positif.

"Kita harus secepatnya mengambil tindakan dengan menyiapkan segala infrastrukturnya. Jadi pasien positif itu wajib diisolasi dan menjalani perawatan ditempat yang telah ditentukan sehingga Virus Corona tersebut tidak menyebarkan ke banyak orang lagi," paparnya.

Kisah Seorang Ibu Merawat Bayinya yang Positif Corona hingga Sembuh

Sementara itu Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman mengatakan, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Medan, perlu adanya kesadaran dari masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktifitasnya.

Karena itu Sekda memerintahkan kepada Kepling, Lurah dan Camat agar terus menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan.

Apalagi, tambah Sekda, saat ini tempat-tempat usaha sudah mulai beroprasi kembali sehingga penerapan protokol kesehatan ini sangat penting untuk memutus penyebaran Virus Corona dan menjaga kesehatan masyarakat.

"Jangan pernah bosan ingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan karena itu yang dapat memutus mata rantai Virus Corona ini," katanya.(cr21/tri bun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved