Breaking News

Mengerikan, Polisi Temukan Bayi 18 Bulan Dikurung dalam Kandang 1x1 Meter, di Dekatnya Ada Ular

Bahkan di dekat tempat balita tersebut berada, terdapat ular yang juga dikurung di dalam kandang.

KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN
ILUSTRASI. FOTO tidak berkaitan langsung dengan berita. Moh. Efendi (20) dikurung di dalam bekas kandang ayam oleh orang tuanya karena memiliki kelainan sifat sejak lahir. Efendi dikurung karena sering merangkak hingga pernah ditemukan di hutan dan pinggir sungai. (KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN) 

Selain itu, mereka juga menemukan sejumlah ular, anjing, dan lebih dari 500 tikus, dan hamster yang dikurung dalam kandang.

"Kami tidak tahu apa tujuan dikumpulkannya tikus dan hamster tersebut, mungkin untuk memberi makan ular atau untuk dijual, tapi ini jelas-jelas situasi yang tidak biasa," ungkap Belew.

Sementara itu, dilansir wsmv.com, Jumat (26/6/2020), atas penemuan tersebut, pihak kepolisian menangkap Charles Brown (82), Jeff Brown (46) dan Heather Scarbrough (42) dan menahan mereka.

Tak hanya ditahan atas tuduhan penelantaran anak dan kekejaman terhadap hewan, tiga orang tersebut ditangkap atas kepemilikan 127 tanaman marijuana dan 17 senjata api.

Mereka diduga memproduksi obat-obatan terlarang dan menjualnya, sehingga harus menjalani pengadilan pidana yang akan digelar pada Selasa (30/6/2020).

"Kekejaman terhadap anak-anak dan hewan termasuk dalam kejahatan terburuk yang kami temui," kata Jaksa Agung Matthew Stowe.

"Kami melindungi anak-anak kami dan akan terus menyelidiki hal ini dan dugaan kekerasan anak lainnya dengan sangat ketat. Demikian juga kekejaman terhadap hewan akan diperlakukan dengan sangat serius di Distrik Yudisial ke-24 ini," tegasnya. 

(TribunWow.com)

Artikel Ini Sudah Tayang di Tribun Wow dengan Judul Periksa Rumah, Polisi Temukan Balita di Dalam Kandang Anjing, Dikurung di Dekat Ular dan Sampah

Sumber: TribunWow.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved