Kawanan Perampok Beraksi di Dairi Angkut Brankas, Diteriaki Pembantu hingga Mobil Masuk Jurang

Laporan Wartawan Tribun Medan / Dohu Lase

TRI BUN-MEDAN.COM, DAIRI -

Perampokan terjadi di Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi, Kamis (2/7/2020). Rumah tauke  jagung di kampung itu disatroni komplotan perampok berjumlah lima orang.

Empat di antaranya berhasil diringkus warga. Salah satunya ialah Aprian Pakpahan (25), pemuda warga Dusun Tampok Kite, Desa Batu Gun-gun, Kecamatan Gunung Sitember.

Aprian diringkus setelah mobil yang dikemudikannya masuk jurang di kawasan Desa Lau Tawar, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi.

Aprian terbaring lemah di ranjang UGD RSUD Sidikalang.

Sementara, mobil yang dikemudikan Aprian telah berada di Mapolres Dairi. Kondisinya ringsek parah.

"Pasien (Aprian-red) mengalami patah tulang paha," ujar tenaga kesehatan RSUD Sidikalang yang ditemui Tribun Medan saat itu.

Informasi dihimpun Tri bun-Medan.com, perampokan ini terjadi dini hari.

Empat dari kawanan tersebut berhasil masuk ke dalam rumah korban, menuju kamar tuan rumah, dan menggondol brankas.

Sementara, seorang di antaranya, yaitu Aprian Pakpahan, menunggu di luar dan siaga di balik setir mobil.

Saat bergegas keluar menuju mobil, pembantu rumah terbangun dan berteriak.

Alhasil, keempat pelaku kocar-kacir dan terpisah.

Aprian Pakpahan, yang menunggu di mobil, langsung tancap gas meninggalkan rekan-rekannya.

Empat pelaku berhasil ditangkap warga setelah hari terang.

Satu pelaku diringkus dengan mudah karena terjepit di dalam mobil yang masuk jurang.

Seorang lagi pelaku dibekuk di perladangan tak jauh dari TKP, satu lagi diringkus di terminal angkutan umum, dan satu lagi ditangkap di perladangan sekitar Kantor Camat Gunung Sitember.

Kasubbag Humas Polres Dairi, Iptu Donni Saleh mengatakan, kasus tersebut sudah mereka tangani.

Empat pelaku telah mereka amankan, yang mana satu di antaranya masih di RS, sedangkan satu lagi masih dalam pengejaran.

(cr16/tri bun-medan.com)

Kasubbag Humas Polres Dairi, Iptu Donni Saleh mengatakan, kasus tersebut sudah mereka tangani. Empat pelaku yang ditangkap warga telah mereka amankan. (cr16/tribun-medan.com)