Ketahui 5 Gejala Rematik yang Harus Diwaspadai, Sendi Terasa Kaku hingga Timbul Benjolan

Tulang belakang, pinggul, leher, bahu, rahang, dan termasuk sambungan antartulang sangat kecil di telinga bagian dalam juga bisa terserang rematik.

(Thinkstockphotos)
Ilustrasi nyeri. 

TRI BUN-MEDAN.com - Rematik adalah peradangan sendi kronis yang biasanya menyerang semua bagian tubuh.

Namun yang sering terserang adalah sendi di pergelangan tangan, buku-buku jari, lutut, dan pergelangan kaki.

Tak hanya itu,  tulang belakang, pinggul, leher, bahu, rahang, dan termasuk sambungan antarulang sangat kecil di telinga bagian dalam juga bisa terserang rematik.

Gangguan antoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh yang berfungsi sebagai pertahanan terhadap penyusup, seperti virus, bakteri, dan jamur keliru menyerang sel dan jaringan tubuh sendiri.

Sebenarnya bagaimana gejala rematik itu?.

Melansir Buku Tetap Sehat Setelah Usia 40 (2020) oleh dr. Salma, gejala rematik terjadi bervariasai pada setiap orang. Namun, ada beberapa gejala rematik yang bisa dikenali dan harus diwaspadai.

Berikut ini gejala rematik yang paling umum terjadi:

1. Kekakuan sendi di pagi hari

Kekakuan atau nyeri sendi sebagai gejala rematik biasanya akan berlangsung selama setidaknya satu jam.

Kondisi ini lain dengan kekakuan sebagai gejala osteoarthritis yang biasanya menghilang dalam setengah jam saja.

Selain itu, penyakit rematik juga dapat dikenali dengan munculnya sensasi kesemutan atau terbakar pada sendi.

2. Pembengkakan dan nyeri sendi

Sendi yang mengalami pembengkakan dan nyeri sebagai gejala rematik biasanya terasa hangat dan lembek saat disentuh.

Rasa sakit biasanya terjadi pada kedua sendi di sisi kanan dan kiri (simetris), tetapi mungkin tingkat keparahannya berbeda, bergantung sisi mana yang lebih sering digunakan.

3. Nodul atau timbul benjolan

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved